BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Sebanyak 35 karya seni rupa dari 16 alumni Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta angkatan 1993 dipamerkan di Galeri Seni Limanjawi Borobudur, Kabupaten Magelang, Minggu (2/02/2025.
Pameran ini bukan sekadar perhelatan seni, melainkan juga ajang mempererat silaturahmi antar sesama alumni yang kini tersebar di berbagai kota.
Dekan Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta, Suwarto Wisetrotomo, menjelaskan bahwa pameran ini merupakan upaya merawat kekerabatan dan silaturahmi melalui seni.
“Kalau soal seninya, saya yakin sangat variatif. Karena kelompok ini sebenarnya tidak berbasis ideologi, visi sosial, politik, atau ideologi tertentu,” ujarnya.
BACA JUGA :Â 7 Nutrisi Buah Nangka yang Sangat Bermanfaat Buat Kesehatan
Masing-masing alumni mengeksplorasi kreativitasnya secara individual, tanpa terikat pada satu visi artistik yang seragam.
Ketua Kelompok ISI 93, Agni Tri Pratiwi, menambahkan bahwa pemilihan lokasi pameran di Galeri Limanjawi Borobudur didasari pertimbangan jarak dan aksesibilitas bagi para alumni.
“Tahun lalu kami pameran di Jakarta. Tahun ini kami ingin di tempat yang dekat Yogyakarta, tetapi juga di luar kota, mengingat kesibukan masing-masing,” jelasnya.
Menariknya, para alumni ini memiliki latar belakang profesi yang beragam, tak hanya seniman. Di antara mereka terdapat guru, penulis, ilustrator, pengusaha kafe, dan dosen.
Pameran ini menjadi bukti bahwa seni mampu menyatukan mereka, terlepas dari kesibukan dan perbedaan profesi.
(Hafidah Rismayanti/Budis)
