44 Rumah Rusak Akibat Pergerakan Tanah di Tasikmalaya, 18 Sekolah Terancam

[info_penulis_custom]
Pergerakan tanah tasikmalaya
(Instagram BPBD Kabupaten Tasikmalaya)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

TASIKMALAYA, TEROPONGMEDIA.ID — Bencana pergerakan tanah di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, semakin meluas. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mencatat, jumlah rumah warga yang rusak akibat bencana tersebut telah mencapai 44 unit.

Selain itu, 18 gedung sekolah juga terancam rusak karena berada di bawah lereng perbukitan dengan kondisi tanah yang rapuh.

Kepala Pelaksana BPBD Tasikmalaya, Nuraedidin, mengungkapkan hal tersebut dalam siaran daring bertajuk “Teropong Bencana” yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Minggu (23/2/2025).

“Sebelumnya, dilaporkan ada 33 unit rumah yang rusak. Namun, berdasarkan pendataan terbaru dari tim reaksi cepat BPBD di lapangan, jumlahnya meningkat menjadi 44 unit,” jelas Nuraedidin.

Mayoritas rumah warga yang terdampak mengalami kerusakan berupa retakan pada dinding, lantai, dan atap. Tingkat kerusakan bervariasi, mulai dari ringan, sedang, hingga berat.

Selain kerusakan properti, bencana ini juga mengancam keselamatan warga. Menurut kajian BPBD, sekitar 164 ribu hektare wilayah Tasikmalaya berpotensi mengalami pergerakan tanah, dengan 4.710 jiwa yang berisiko terdampak.

Nuraedidin menekankan pentingnya kewaspadaan dan langkah mitigasi untuk mengurangi risiko bencana di daerah rawan tersebut. “Pergerakan tanah ini merupakan ancaman serius yang memerlukan penanganan cepat dan koordinasi antarinstansi,” ujarnya.

BACA JUGA

Warga Resah, Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya Bertambah

19 Daerah di Jawa Barat Rawan Pergerakan Tanah

BPBD Tasikmalaya terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan serta evakuasi jika diperlukan.

Warga diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas kebencanaan guna menghindari korban jiwa dan kerugian material yang lebih besar.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

10 Anomali Brainrot yang Lagi Viral, Ini Asal Usulnya!

3

7 Cara Menghentikan Langganan Pembayaran Otomatis pada Google Play, Ponsel dan Web

4

Cara Menggunakan Ice Liker, Gampang Banget!

5

Link Nonton Film Bad Boys: Ride or Die Sub Indo Anti Ngantri!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.