Angklung Warisan Budaya Jawa Barat yang Mendunia, Simak Proses Pembuatannya

[info_penulis_custom]
Alat Musik Angklung
(istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Angklung, alat musik tradisional yang berasal dari Provinsi Jawa Barat, telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi pada tahun 2010.

Keunikan angklung terletak pada cara memainkannya, yaitu dengan digoyangkan untuk menghasilkan nada-nada yang merdu. Proses pembuatan angklung pun tak kalah menarik, membutuhkan waktu dan keahlian khusus untuk menghasilkan alat musik yang berkualitas.

Pemilihan Bambu yang Tepat

Pembuatan angklung diawali dengan pemilihan bambu yang tepat. Bambu yang ideal untuk angklung haruslah berumur minimal 4 hingga 6 tahun, dipotong dari 2-3 jengkal dari permukaan tanah saat musim kemarau.

Hal ini bertujuan untuk mendapatkan bambu yang kering dan tidak mengandung banyak air. Bambu yang telah dipotong kemudian disimpan selama seminggu untuk mengurangi kandungan airnya. Setelah itu, bambu dipotong sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan untuk setiap bagian angklung.

Proses Penyimpanan Bambu

Bambu yang telah dipotong kemudian disimpan selama satu tahun untuk mencegah serangan hama.

Proses penyimpanan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti merendam bambu dalam lumpur, mengasapinya, atau melapisinya dengan bahan kimia tertentu.

Proses penyimpanan ini sangat penting untuk memastikan kualitas bambu tetap terjaga dan tidak mudah rusak.

Membuat Bagian Utama Angklung

Angklung terdiri dari tiga bagian utama, yaitu:

  • Tabung Suara: Bagian ini merupakan bagian terpenting karena berfungsi menghasilkan intonasi atau nada.
  • Kerangka: Kerangka berfungsi sebagai tempat berdiri bambu.
  • Dasar: Bagian ini menjadi kerangka tabung suara.

Proses Penyeteman yang Presisi

Proses penyeteman angklung dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah meniup bagian bawah tabung dan menyamakannya dengan alat tuner yang telah disiapkan.

Tahap kedua adalah penyeteman dengan meninggikan atau menurunkan nada. Untuk meninggikan nada, bagian atas tabung dipotong sedikit. Sebaliknya, untuk menurunkan nada, kedua sisi bilah tabung diserut.

Tahap Akhir Pembuatan Angklung

Setelah tabung suara mendapatkan nada yang diinginkan, tabung tersebut dipasang pada kerangka yang telah disiapkan sebelumnya.

Kemudian, tabung diikat dengan tali rotan untuk memperkuat konstruksi angklung.

BACA JUGA : Cara Buat Celempung, Alat Musik Bambu Asli Sunda

Melestarikan Warisan Budaya

Proses pembuatan angklung yang rumit dan membutuhkan waktu yang cukup lama menunjukkan betapa berharganya alat musik tradisional ini. Angklung tidak hanya sekadar alat musik, tetapi juga merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan di generasi selanjutnya.

Dengan semakin populernya angklung di dunia, alat musik ini dapat terus berkembang dan menjadi bagian penting dari budaya Indonesia.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan

4

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

5

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.