Apa Itu Minyak Makan Merah? Diklaim Alternatif Pengganti Minyak Goreng

[info_penulis_custom]
minyak makan merah
Presiden Jokowi meninjau proses penelitian minyak makan merah di PPKS, Kampung Baru, Kota Medan, Kamis (07/07/2022). (Foto: BPMI Setpres)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendorong produk baru alternatif pengganti minyak goreng, yakni minyak makan merah. Minyak ini digadang-gadang lebih sehat dibanding minyak goreng sawit.

Dari sisi produksi, pemerintah mendorong komoditas baru tersebut diproduksi berbasis koperasi.

Bahkan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil I menilai bahwa industri minyak makan merah yang dikelola koperasi di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) menjadi langkah tepat untuk menyehatkan pasar minyak goreng nasional.

“Dengan masuknya pelaku usaha baru ke pasar, maka akan tercipta struktur pasar yang lebih baik serta iklim persaingan usaha yang lebih sehat,” ujar Kepala KPPU Kanwil I Ridho Pamungkas, di Medan, seperti dilansir Antara, Jumat (16/3/2024).

BACA JUGA: Pabriknya Baru Diresmikan Jokowi, Begini Kandungan Minyak Makan Merah

Minyak makan merah atau refined palm oil adalah produk minyak goreng berbahan minyak sawit mentah (crude palm oil atau CPO). CPO ini telah melalui proses penyulingan yang tidak melanjutkan proses-proses selanjutnya.

Minyak ini memiliki warna terang mencolok dan aroma yang kuat. Warna mencolok dari produk ini berasal dari kelapa sawit yang memang berwarna merah tua.

Selama proses produksi, minyak tersebut tidak melalui proses penyulingan atau bleaching seperti pada minyak goreng sawit biasa.

Kandungan

Dikutip laman Kementerian Pertanian (Kementan), Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), menjelaskan bahwa minyak jenis ini masih mempertahankan kandungan senyawa fitonutrien.

Senyawa fitonutrien ini meliputi:

  • Karoten sebagai sumber vitamin A
  • Tokoferol dan tokotrienol sebagai vitamin E
  • Squalene.

Melihat sejumlah keunggulan itu, minyak makan merah berpotensi menjadi bahan pangan fungsional, yang salah satunya berfungsi anti stunting atau kekerdilan.

Asam oleat dan asam linoleat yang dikandungnya berfungsi untuk pembentukan dan perkembangan otak, transportasi dan metabolisme pada anak.

Seperti halnya minyak goreng biasa, minyak ini dapat digunakan untuk menggoreng, menumis, salad dressing, bahan baku margarine dan shortening, dan kegunaan lainnya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

10 Anomali Brainrot yang Lagi Viral, Ini Asal Usulnya!

3

7 Cara Menghentikan Langganan Pembayaran Otomatis pada Google Play, Ponsel dan Web

4

Cara Menggunakan Ice Liker, Gampang Banget!

5

Link Nonton Film Bad Boys: Ride or Die Sub Indo Anti Ngantri!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.