Bagnaia Antisipasi Kebangkitan Yamaha di MotoGP 2025

[info_penulis_custom]
Francesco Bagnaia (Foto: MotoSport)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Rider pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia, mengantisipasi perubahan dalam peta persaingan MotoGP 2025 setelah Yamaha menunjukkan peningkatan signifikan dalam uji coba pramusim di Sepang, Malaysia.

Penampilan impresif Fabio Quartararo yang menjadi satu-satunya pembalap non-Ducati dengan catatan waktu di bawah 1 menit 56 detik memunculkan spekulasi mengenai potensi kebangkitan pabrikan asal Jepang tersebut.

Dalam beberapa musim terakhir, MotoGP didominasi oleh pabrikan Eropa, dengan Ducati, Aprilia, dan KTM menguasai persaingan.

Sementara itu, dua pabrikan Jepang yang tersisa, Yamaha dan Honda, mengalami kesulitan untuk bersaing di papan atas. Namun, Bagnaia menilai kondisi tersebut bisa berubah pada musim 2025.

“Saya pikir akan ada perubahan dalam hal siapa yang akan berada di belakang Ducati selama musim ini,” ujar Bagnaia dikutip, Sabtu (8/2/2025).

“Yamaha telah melakukan pekerjaan yang sangat baik, tetapi kita harus menunggu hasil uji coba di Thailand untuk melihat seberapa jauh mereka telah berkembang,” katanya.

Bagnaia juga menyoroti bahwa Yamaha mendapat keuntungan dengan enam hari uji coba tambahan berkat status konsesi mereka, yang memungkinkan mereka untuk lebih banyak mengembangkan motor sebelum musim dimulai.

BACA JUGA: Marc Marquez Alami Kecelakaan di Tes MotoGP Sepang, Tetap Optimis dengan Ducati

Meski begitu, ia mengakui bahwa kecepatan Fabio Quartararo selama tiga hari uji coba sangat mengesankan, terutama dalam sesi time attack, yang sebelumnya menjadi kelemahan Yamaha.

“Fabio memiliki kecepatan yang luar biasa sepanjang tiga hari ini, dan dalam sesi time attack, mereka lebih cepat dibandingkan tahun lalu. Ini menunjukkan bahwa mereka telah bekerja sangat baik dalam pengembangan motor,” jelasnya.

Namun, pebalap Ducati itu tetap berhati-hati dalam menilai kekuatan Yamaha secara keseluruhan, mengingat keterbatasan program pengujiannya sendiri yang tidak terlalu fokus pada catatan waktu putaran cepat.

MotoGP akan melanjutkan rangkaian uji coba pramusim di Thailand, yang akan menjadi indikasi lebih jelas mengenai peta persaingan musim 2025.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.