BANDUNG, TM.ID: Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar Iendra Sofyan optimistis, Kawasan Rebana Metropolitan tidak akan sulit mendapatkan investor.
Terlebih Presiden Joko Widodo sudah meresmikan jalan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) sebagai akses utama menuju kawasan industri dan perkotaan baru di Jawa Barat yang bernama Rebana Metropolitan tersebut.
Menurutnya, kehadiran Cisumdawu akan menjadi nilai tambah bagi kawasan tersebut setelah adanya Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati dan Pelabuhan Patimban. Kawasan Rebana Metropolitan yang meliputi Kabupaten Sumedang, Majalengka, Cirebon, Subang, Indramayu, Kota Cirebon dan Kuningan dinilainya bakal kebanjiran investor seiring hadirnya multi akses tersebut.
BACA JUGA:Â 5 Investor Siap Kembangkan Industri di Metropolitan Rebana
“Secara makro, kita sudah menyiapkan Kawasan Rebana. Artinya infrastruktur akses semakin lengkap, pelabuhan, bandara dan jalan tol. Investasi akan lebih menarik. Dengan adanya Cisumdawu, BIJB dan Patimban, akan meningkatkan hubungan investasi, baik industri maupun perdagangan,” ujarnya pada Teropong Media, Rabu 12 Juli 2023.
Apalagi beberapa infrastruktur penunjang selain Tol Cisumdawu ini kata dia mulai menggeliat, seperti BIJB yang mulai merangkak pasca dibuka penerbangan ibadah haji dan umrah. Demikian pula Patimban kata dia, dimana kini pengembangannya sudah dilelang kembali.
Iendra berharap, bergeraknya seluruh infrastruktur ini dapat mengakselerasi pembangunan di Jawa Barat. Terutama pengembangan di kawasan utara dan timur laut, dari mega proyek Program Strategis Nasional (PSN) melalui Kawasan Rebana Metropolitan.
“BIJB sudah mulai, apalagi kalau didukung pemerintah pusat dengan Husein Sastranegara ditutup. Ini akan cepat akselerasinya. Patimban juga sudah dan sekarang sudah dilelang lagi pengembangannya. Saya pikir, ini akan lebih hidup lagi. Inlight kita secara global sudah terbuka,” tandasnya.
(Dang Yul)
