BANDUNG,TM.ID:Â Beberapa waktu lalu, Google merilis rekomendasi kepada pengguna untuk menggunakan fitur passkey saat login ke akun. WhatsApp, sebagai platform perpesanan instan telah merespons hadirnya fitur ini ke seluruh pengguna Android. WhatsApp menggambarkan passkey sebagai langkah tambahan untuk meningkatkan keamanan login.
Pengguna dapat memilih di antara opsi seperti pemindai sidik jari, pengenalan wajah, atau kode PIN untuk membuka kunci akun mereka. Dengan fitur ini, pengguna dapat dengan mudah dan aman login ke akun WhatsApp mereka tanpa harus mengingat kode verifikasi tambahan.
Perbedaan dengan Verifikasi Dua Langkah (2FA)
Sebelum adanya fitur passkey, WhatsApp telah menerapkan verifikasi dua langkah dengan menggunakan kode PIN dan pemindai sidik jari. Namun, fitur ini memberikan keleluasaan tambahan, terutama saat pengguna ingin login ke perangkat baru. Tidak seperti 2FA yang mengirimkan kode otentikasi melalui SMS atau ke perangkat lama, passkey memungkinkan login dengan pemindaian sidik jari atau opsi keamanan yang telah didaftarkan sebelumnya.
Meskipun fitur passkey belum tersedia secara stabil dan masih dalam uji coba beta untuk pengguna Android versi 2.23.21.12, WhatsApp menyediakan panduan tentang cara membuat dan mengaktifkan fitur ini. Pada versi stabil nantinya, pengguna dapat menemukan fitur ini di menu Settings bagian Account di bawah opsi “Security Notifications”.
BACA JUGA:Â WhatsApp Luncurkan Fitur Baru Perkuat Keamanan Pengguna saat Lakukan Panggilan
Langkah-langkah Membuat Fitur Passkey
- Buka menu Settings di aplikasi WhatsApp.
- Pilih opsi “Account” dan temukan “Security Notifications”.
- Di bawah opsi tersebut, akan ada “Passkeys”.
- Klik “Create a passkey” untuk memulai proses pendaftaran.
Google menjamin bahwa data passkey akan aman tersimpan di Manager Password, dan pengguna tidak perlu mengingat seluruh kata sandi mereka. Passkey akan terenkripsi dengan kunci digital dari pemindai sidik jari, wajah, atau kode PIN yang telah dibuat sebelumnya.
Manfaat Fitur Passkey untuk Login Akun Google
Menariknya, fitur yang tersimpan di Manager Password Google juga dapat kamu gunakan untuk login akun Google. Ini memberikan kemudahan bagi pengguna yang suka lupa kata sandi, karena kunci layar mereka dapat membantu membuka akun jika lupa kata sandi.
Pengguna juga diberi kontrol penuh untuk mengelola passkeys mereka. Jika ingin menonaktifkan passkey yang sudah terdaftar, pengguna dapat mengunjungi menu Settings, memilih “Passkey”, dan menekan tombol “Revoke”. Hal ini akan menghapus data passkey yang tersimpan.
(Kaje/Usamah)
