Bey Pastikan Tak Ada Korban Jiwa dalam Bencana Puting Beliung Rancaekek

[info_penulis_custom]
Kecelakaan Kereta Cicalengka
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau langsung lokasi kecelakaan Kereta Api Lokal Bandung dengan KA Turangga di petak Jalan Haur Pugur-Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jumat (5/1/2024).(Foto: Rizal Fs/Biro Adpim Jabar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan, tak ada korban jiwa dalam bencana puting beliung di kawasan Rancaekek Kabupaten Bandung, Rabu (21/2/2024).

Menurut Bey, masyarakat yang terluka akibat puting beliung sudah mendapatkan penanganan di rumah sakit.

“Di Klinik Kahatex tadi ada 19 pasien luka ringan. Kemudian, saya ke Rumah Sakit Kesejahteraan Keluarga, 10 (orang) luka ringan. Semua berobat jalan. Kadinkes Jabar saat ini sedang mendata berapa jumlah pasien,” ucap Bey saat meninjau lokasi bencana puting beliung.

Bey juga mengecek penanganan warga yang mengalami luka, Bey meninjau perumahan yang mengalami kerusakan. Menurutnya, tim gabungan dan masyarakat bahu-membahu membersihkan puing-puing atap rumah dan pohon tumbang.

“Kami ke Markas BRIMOB, kami ke lokasi daerah perumahan. Banyak rumah yang atapnya terbang, tidak ada atap, ada rangka baja sebuah rumah dibangun terbang,” ucapnya.

“Ini bencana jangan dibayangkan rumah rubuh atau seperti tertimpa longsor. Ini material rumah yang bisa terbang ke daerah lain. Tapi, saya lihat kondisi sudah mulai kondusif,” imbuhnya.

BACA JUGA: BMKG Jelaskan Penyebab Angin Puting Beliung Terjang Rancaekek

Bey pun meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana alam.

“Masyarakat harus waspada. Walaupun tadi di lokasi warga menyampaikan cuaca panas sekali tiba-tiba hujan. Artinya, kita harus tetap waspada. Jangan sampai lengah,” ucapnya.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar sudah mengirim tim ke lokasi kejadian untuk melakukan pendampingan kaji cepat ke lokasi terdampak.

Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Muda BPBD Jabar Hadi Rahmat mengatakan, BPBD Kabupaten Sumedang saat ini sedang melakukan asesmen terkait bencana puting beliung yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Sumedang, khususnya di Kecamatan Jatinangor.

Menurut Hadi, terkait jumlah kerusakan dan korban, BPBD Kabupaten Sumedang sampai saat ini masih melakukan tahap kaji cepat.

(Budi)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan

4

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.