BMKG: 3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Libur Nataru

[info_penulis_custom]
bmkg nstsru
Ilustrasi (iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan tiga imbauan untuk masyarakat yang sedang merayakan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)

Salah satunya imbauan itu mewaspadai potensi cuaca ekstrem pada sepekan ke depan dalam periode liburan tersebut.

Hujan intensitas lebat dan potensi suhu panas terik masih dapat terjadi di sebagian wilayah Indonesia,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangan di Jakarta melansir Antara, Senin (25/12/2023).

BACA JUGA: BMKG: Waspada Hujan Deras dan Gelombang Tinggi saat Libur Natal di Bali

Ia menjelaskan, pemicu hujan lebat dan suhu panas terik disebabkan oleh beberapa fenomena dinamika atmosfer,

“Sirkulasi angin di Laut China Selatan (LCS) masih menghambat aliran massa udara basah dari Asia ke wilayah Indonesia, sehingga potensi hujan lebat masih terkonsentrasi di wilayah Pulau Sumatra dan Kalimantan Barat,” ucap Guswanto.

Guswanto melanjutkan, sirkulasi angin di LCS tersebt tidak serta merta langsung memberikan efek terhadap kurangnya potensi pertumbuhan awan di wilayah selatan ekuator.

Selain itu, BMKG juga telah melakukan peninjauan ke Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, untuk meninjau kesiapan menghadapi momentum Nataru.

Dari pantauan atmosfer, BMKG meyakini cuaca saat periode Natataru akan aman. Kendati begitu, BMKG mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem meski saat ini masih dalam tingkat rendah, dapat berpeluang meningkat pada akhir tahun 2023 dan awal tahun 2024.

“Kalau ada pengaruh cuaca ekstrem tersebut, kami menjaga agar tak berpengaruh di wilayah Selat Bali dengan koordinasi bersama beberapa pihak,” terang Dwikorita.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.