Buntut Korupsi Mentan SYL, PSKP Desak KPK Juga Usut Peran Wamentan dan Ajudannya

[info_penulis_custom]
Buntut Korupsi Mentan SYL
Sejumlah dugaan dan fakta baru terungkap dalam persidangan kasus korupsi yang melibatkan mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) (Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Sejumlah dugaan dan fakta baru terungkap dalam persidangan kasus korupsi yang melibatkan mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL). Dalam rangkaian sidang yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, sejumlah saksi mengaku bahwa mantan bos mereka kerap menggunakan anggaran Kementerian Pertanian untuk keperluan pribadi.

Di antaranya termasuk uang jajan istri, tagihan kartu kredit, charter pesawat, biaya umrah, serta uang kondangan. Fakta-fakta ini menambah daftar panjang dugaan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan oleh SYL selama menjabat sebagai Menteri Pertanian.

Di tengah sorotan terhadap SYL, perhatian juga tertuju pada Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi. Founder Pusat Studi Kebijakan dan Politik Sumatera Selatan (PSKP), Dr. (Chand) Ade Indra Chaniago, mempertanyakan di mana suara Wamentan dalam kasus ini?

BACA JUGA: Febri Diansyah Dipanggil KPK Sebagai Saksi Persidangan SYL

Ade Indra, yang juga kandidat Doktor Ilmu Politik Universitas Indonesia, menilai Wamentan nampaknya bungkam dalam menyikapi kasus SYL. Hal ini yang kemudian memunculkan pertanyaan apakah benar Wamentan tidak terlibat dalam kasus ini?

“Mengingat adanya kabar dugaan bahwa melalui ajudannya, inisial H ia juga diduga terlibat dalam jual beli jabatan di Kementerian Pertanian,” kata Ade Indra, kepada wartawan, Rabu (5/6/2024).

Ade Indra, yang juga dosen Ilmu Politik di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Politik Chandradimuka, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Wamentan dan orang-orang di sekitarnya.

“Apakah Wamentan benar-benar tidak ikut bermain dalam kasus ini? KPK harus juga memeriksa Wamentan dan ajudannya yang diduga terlibat dalam praktik jual beli jabatan,” tegas Ade Indra.

 

 

(Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.