Daftar 5 Pos Sektor Khusus Untuk Bantu Jemaah Haji

[info_penulis_custom]
Jemaah Haji, tukang cabai naik haji, haji 2024
Ilustrasi Jemaah Haji. (kemenag)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menyiapkan lima pos Sektor Khusus di sekitar Masjid Nabawi untuk membantu jemaah yang mengalami kesulitan.

Kelima pos tersebut ialah:

  • Pos 1 di pintu gerbang nomor 332
  • Pos 2 di pintu gerbang nomor 325 s.d 326
  • Pos 3 di pintu gerbang nomor 310 s.d 316
  • Pos 4 di pintu gerbang nomor 365 (Pos Raudhah)
  • Pos 5 di pintu gerbang nomor 360 (Pos Raudhah)

Petugas Sektor Khusus Nabawi, Liliek Khannah Aisyah, menyampaikan bahwa terdapat 37 petugas yang siaga 24 jam di area Masjid Nabawi.

Dalam hal ini, sejumlah petugas terbagi dalam beberapa sub layanan, termasuk Bimbingan Ibadah, Pelindungan Jemaah, Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH), serta pelayanan bagi jemaah lansia dan difabel.

“Tiap hari kita rolling sistemnya, dibagi jadi dua tim, Tim A dan Tim B. Masing-masing tim itu bekerja delapan jam dan lanjut istirahat delapan jam, dimulai dari pukul 07.00 pagi secara bergantian,” terang Liliek saat ditemui Tim Media Center Haji (MCH) di tempatnya bertugas, mengutip kemenag, Kamis (23/5/2024).

Ia menambahkan bahwa ada juga Tim C, yaitu tim khusus Raudhah, yang terdiri dari beberapa tenaga pendukung dan semua petugas di layanan Bimbingan Ibadah.

Liliek menjelaskan bahwa setiap pos terdapat dua sampai tiga petugas yang menjaga, tergantung situasinya, karena kadang jumlah petugas terbatas saat mereka sedang mengantar jemaah.

Ia juga menambahkan bahwa sejak hari pertama keberangkatan gelombang pertama jemaah haji Indonesia dari Madinah ke Makkah, petugas Sektor Khusus Nabawi telah menugaskan seorang dokter untuk bersiaga di lokasi miqat jemaah di Masjid Bir Ali.

BACA JUGA: Banjir Pujian, Ayah Ojak Viral Tegur Jemaah Haji Malaysia

Selain itu, pekerjaan petugas Sektor Khusus Nabawi mendapat dukungan dari dua pos yang tersedia oleh Pemerintah Arab Saudi, yang khusus menangani kesehatan jemaah dan pengamanan barang hilang.

Kemudian, sebagai penutup Liliek menambahkan ahwa terdapat pos Report and Lost di belakang pintu 367 untuk mengamankan barang-barang yang hilang, serta pos Health Center di dekat pintu 358, dekat Makam Al Baqi.

 

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

3

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

4

10 Anomali Brainrot yang Lagi Viral, Ini Asal Usulnya!

5

7 Cara Menghentikan Langganan Pembayaran Otomatis pada Google Play, Ponsel dan Web
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.