Dua Kali Kebobolan Dengan Skema Serupa, Bojan Hodak: Kami Tidak Belajar Dari Video

[info_penulis_custom]
Jawaban Bojan Hodak Saat Ditanya Soal Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan
Bojan Hodak. (Dok. Persib)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengaku kecewa dengan reaksi anak asuhnya yang tampil kurang konsentrasi pada pertandingan pekan ke-28 Liga 1 2024/2025 kontra Borneo FC.

Meski di laga tersebut Persib mampu mendapatkan hasil imbang, namun ini menjadi bukti bahwa anak asuhnya lalai dalam mengantisipasi video analisa yang sudah diberikan di masa persiapan.

Salah satu video analisa tersebut ialah cara bermain dari pemain depan Borneo FC, yaitu Mariano Peralta. Berdasarkan video yang sudah dirangkumnya, para pemain seharusnya bisa mengantisipasi gerakan Peralta.

BACA JUGA:

Respons Pelatih Persib Atas Kinerja Wasit Asal Singapura di Pertandingan Kontra Borneo FC

Tyronne del Pino Tetap Syukuri Hasil Imbang Persib atas Borneo FC

“Kami sudah tahu sebelumnya, kami juga sudah sampaikan, jadi jelas kami tidak belajar dari video yang sudah kami tunjukkan,” buka Bojan kepada awak media.

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, dua gol Borneo FC tercipta dengan skema dan pemain yang sama. Dimana Peralta mencetak gol usai menusuk ke tengah dan mendapat ruang tembak.

Bojan menambahkan, gaya bermain Peralta memang selalu bergerak demi mencari ruang tembak dengan gaya menusuk ke dekat kotak penalti. Namun Persib gagal menahannya dan harus kebobolan dengan skema serupa.

“Kami tahu bahwa Peralta akan terus-menerus masuk dengan kaki kanan. Tapi dua kali kami tidak membloknya. Jadi dari segala sisi, kami juga mungkin bertahan terlalu dalam. Inilah sebabnya kenapa kesalahan-kesalahan seperti ini terjadi,” tambahnya.

Meski sepasang gol dicetak dengan cara yang sama, Bojan tetap mengapresiasi kinerja para pemain bertahan yang sudah tampil lebih baik. Ia berharap ini bisa dijadikan pembelajaran agar tak terulang di laga selanjutnya.

“Meskipun secara keseluruhan pertahanan cukup baik, tapi dalam dua situasi itu dia mencetak dua gol yang luar biasa. Saya rasa sepanjang musim pun dia belum mencetak gol seperti itu.” tutup Bojan.

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.