GoRide Transit, Layanan Baru Gojek Berbasis Ride-Hailing

[info_penulis_custom]
GoRide Transit
(Gojek)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Gojek adalah perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia. Perusahaan ini telah menggebrak pasar dengan memperkenalkan layanan barunya yaitu GoRide Transit, pada Jumat (29/09/2023). Dalam langkah ini, Gojek tidak hanya menghadirkan layanan ride-hailing, tetapi juga mengintegrasikannya dengan transportasi publik, menciptakan solusi multimoda pertama di dunia yang menggabungkan dua layanan tersebut dalam satu transaksi.

Inovasi GoRide Transit

GoRide Transit mengusung konsep integrasi holistik antara layanan ride-hailing dan transportasi publik. Pengguna tidak hanya dapat memesan GoRide menuju stasiun, tetapi juga membeli tiket layanan transportasi publik, seperti KRL Commuterline, dan melanjutkan perjalanan dari stasiun ke tujuan akhir dengan GoRide. Hal ini sangat menghemat biaya perjalanan.

Manfaat Ekonomis

Penelitian PUSTRAL UGM menunjukkan bahwa pengguna GoRide Transit dapat menghemat hingga 27% per-perjalanan dibandingkan dengan pola perjalanan sebelumnya. Khusus untuk perjalanan dari dan menuju stasiun, pengguna dapat memanfaatkan kode promo GOSTASIUN, memberikan tambahan potongan biaya perjalanan.

Efisiensi Waktu

Dengan menyatukan pemesanan layanan transportasi first-mile dan last-mile dalam satu transaksi, GoRide Transit mengurangi waktu tempuh perjalanan hingga 15%. Ini memberikan keunggulan signifikan bagi pengguna yang ingin mencapai tujuan dengan cepat dan efisien.

BACA JUGA: Pemkot Bandung dan Gojek Berkolaborasi Gelar Uji Emisi 500 Sepeda Motor

Kemudahan Akses

Manfaat efisiensi dari segi biaya dan waktu tidak hanya berhenti di situ. GoRide Transit tidak hanya terintegrasi dengan pembayaran nontunai tetapi juga menyediakan fitur journey planner. Pengguna dapat dengan mudah mengakses estimasi waktu perjalanan, rekomendasi rute, lokasi stasiun yang dilalui, hingga panduan untuk mengakses layanan last-mile GoRide.

Gojek berhasil mendorong peningkatan minat masyarakat untuk beralih ke transportasi publik. Menurut penelitian PUSTRAL UGM, terjadi peningkatan perpindahan pengguna Gojek ke KRL sebesar 38,3%. Selain itu, perjalanan multimoda seperti ini memberikan kontribusi signifikan dalam mengurangi emisi kendaraan pribadi hingga 5.057 ton selama tahun 2022.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan

4

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.