Hati-hati! Ini yang Harus Dipahami Sebelum Update HyperOS

[info_penulis_custom]
Update HyperOS
(Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Xiaomi secara bertahap melakukan update sistem operasi terbaru, HyperOS, ke beberapa hp mereka, termasuk Xiaomi, Redmi, dan Poco. Sejak akhir tahun 2023, Xiaomi telah mengganti sistem operasi MIUI mereka dengan HyperOS.

Namun, sebelum meng-upgrade hp ke sistem operasi terbaru, ada beberapa kekurangan yang perlu tahu tentang HyperOS. Berikut adalah beberapa kekurangan HyperOS.

1. Kurangnya kenyamanan

Bagi pengguna hp Xiaomi, Redmi, dan Poco yang sudah terbiasa dengan tampilan MIUI, mungkin akan merasa kurang familiar dengan HyperOS. Perubahan ini membutuhkan adaptasi dan beberapa pengguna mungkin merasa kurang nyaman dengan sistem operasi baru ini.

2. Terbatasnya aplikasi

HyperOS mungkin berbeda dari sistem operasi lainnya, seperti android atau iOS, yang mengakibatkan keterbatasan dalam ketersediaan aplikasi. Beberapa aplikasi populer mungkin tidak tersedia atau tidak ada di platform ini. Hal ini dapat menjadi kendala bagi pengguna yang bergantung pada aplikasi tertentu untuk kebutuhan sehari-hari mereka.

3. Stabilitas yang belum stabil dan kemungkinan adanya bug

Pengguna awal HyperOS melaporkan beberapa kendala, seperti crash perangkat dan aplikasi yang tidak responsif. Hal ini masih wajar mengingat sistem operasi ini masih baru dan mungkin mengalami bug yang perlu perbaiki.

4. Kurangnya popularitas

Hingga saat ini, masih banyak produsen yang belum melakukan pembaruan ke HyperOS, termasuk Xiaomi. Hal ini dapat mempengaruhi dukungan aplikasi pihak ketiga dan perkembangan sistem operasi ini secara keseluruhan.

BACA JUGA : Xiaomi Kini Bisa Rasakan Tampilan iOS dengan HyperOS

5. Kekhawatiran keamanan

Keamanan adalah kekhawatiran utama dalam penggunaan sistem operasi apa pun, termasuk HyperOS Xiaomi. Kekurangan keamanan dalam sistem operasi ini, seperti kurangnya pembaruan keamanan yang teratur atau penanganan kerentanan yang tidak cepat, dapat meningkatkan risiko serangan cyber dan kerentanan terhadap malware.

Bagi pengguna yang belum melakukan upgrade ke HyperOS, kelima hal di atas dapat menjadi pertimbangan yang perlu sesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing.

Penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan sistem operasi baru sebelum mengambil keputusan untuk update  HyperOS.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Bisnis: Fokus

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.