IHSG Menguat Jelang Rilis Suku Bunga Bank Indonesia

[info_penulis_custom]
IHSG Terkapar
Ilustrasi-IHSG Terkapar (investor daily)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (24/8/2023) pagi, bergerak menguat menjelang keputusan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia pada siang ini.

IHSG dibuka menguat 7,06 poin atau 0,10 persen ke posisi 6.928,47.Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,01 poin atau 0,11 persen ke posisi 961,15.

“IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.886 sampai 6.968,” ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Dari dalam negeri, pada siang ini Bank Indonesia (BI) dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) akan memutuskan kebijakan suku bunga acuan periode Agustus 2023, yang diperkirakan akan tetap ditahan di level 5,75 persen.

Sebelumnya, BI melaporkan penyaluran kredit baru oleh perbankan pada Juli 2023 tumbuh terbatas dibandingkan bulan sebelumnya, yang mana Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru pada Juli 2023 tercatat sebesar 45,1 persen, atau tumbuh positif meski lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 81,7 persen.

BACA JUGA: Terus Ekspansi, Surya Biru Murni Rambah Proyek Pemerintah di Sekitar IKN 

Faktor utama yang mempengaruhi penyaluran kredit baru tersebut antara lain permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain.

Dari mancanegara, penjualan rumah baru di Amerika Serikat (AS) secara bulanan naik 4,4 persen menjadi 714 ribu pada Juli 2023, merupakan penjualan terbanyak sejak Februari 2022.

Rilis awal PMI Manufaktur Australia versi Judo Bank turun menjadi 49,4 pada Agustus 2023 dari level 48,6 pada Juli 2023, menunjukkan kontraksi dalam enam bulan beruntun di sektor manufaktur.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei menguat 99,89 poin atau 0,31 persen ke 32.110,19, Indeks Hang Seng menguat 114,48 poin atau 0,64 persen ke 17.960,40, Indeks Shanghai melemah 2,38 poin atau 0,08 persen ke 3.076,02, dan indeks Straits Times menguat 11,50 poin atau 0,36 persen ke posisi 3.185,68.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.