Industri Otomotif Dibikin Gerah oleh Aturan POJK Tahun 2022

[info_penulis_custom]
IIMS 2024
Ilustrasi Industri Otomotif. (Foto Mitsubishi)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Sekretais Umum Gabungan Industri Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Kukuh Kumara mengatakan industri otomotif sedang menghadapi tantangan besar.

Situasi terjadi lantaran dikeluarkannya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomo 22 Tahun 2023. Salah satu yang paling dirasakan yakni sikap defensif dari pelaku industri multifinance.

Kukuh menyebut, kenaikan uang muka (down payment/DP) secara langsung dapat mempengaruhi industri otomotif. Ditambah selama masa pandemi Covid-19, produksi dan penjualan industri otomotif turun hingga 50 persen.

BACA JUGA: Len Industri Siapkan Rencana dan Anggaran untuk Kinerja 2024

Selanjutnya, peningkatan suku bunga dari Amerika pada 2023 juga memperburuk situasi yang berdampak pada penurunan penjualan pada September dan Oktober.

“Kalau penjualannya terdampak, industrinya juga terdampak. Begitu juga ada kenaikan DP, langsung ada imbas ke industri otomotif, langsung turun. Kemarin yang dari The Fed aja terdampak di bulan September dan Oktober (penjualan) turun. Memulihkannnya juga nggak mudah,” ucap Kuku.

Bahkan, di era media sosial, investor luar negeri mengamati situasi dengan hati-hati. Terutama di tengah ketidakpastian politik jelang pemilihan umum (pemilu) 2024.

Adanya investor yang tidak yakin dengan kondisi di Indonesia, mereka lebih memilih  wait and see atau kondisi ini memberikan tekanan tambahan pada industri otomotif yang sudah bersaing ketat dengan negara tetangga seperti Thailand.

POJK 22 Tahun 2023 menjadi pukulan berat, dengan potensi perpindahan industri ke luar negeri. Keputusan ini, dapat memiliki dampak jangka panjang dan mengurangi daya saing Indonesia dalam indsutri otomotif regional.

Usai terjebak dalam target produksi 1 juta unit selama 10 tahun, Indonesia berusaha keluar dari pola tersebut, tetapi peraturan baru ini bisa menjadi hambatan besar.

“Sekarang ditambah lagi dengan masalah POJK 22 Tahun 2023. Kalau sekali ini ada insudtri kita yang di sini pindah ke luar negeri , mereka tidak akan balik,” ujarnya.

BACA JUGA: Majukan Industri Otomotif di Jabar, Adira Finance Hadir di GIIAS 2023 Bandung

Selain itu, kekhawatiran lainnya adalah segmen kendaraan dengan harga dibawah Rp 200-300 juta. apabila terdampak peraturan baru ini akan mengakibatkan penurunan produksi, pengurangan tenaga kerja, dan berpotensi merugikan perekonomian secara  keseluruhan.

Laporan wartawan Jakarta : Agus Irawan/Masnur

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

10 Anomali Brainrot yang Lagi Viral, Ini Asal Usulnya!

3

7 Cara Menghentikan Langganan Pembayaran Otomatis pada Google Play, Ponsel dan Web

4

Cara Menggunakan Ice Liker, Gampang Banget!

5

Link Nonton Film Bad Boys: Ride or Die Sub Indo Anti Ngantri!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.