Jokowi Curhat Usai Piala Dunia U-20 Batal: Saya Pusing!

[info_penulis_custom]
jokowi
Ilustrasi. (web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap isi hatinya setelah FIFA secara resmi membatalkan perhelatan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Jokowi mengaku, benar-benar dibuat pusing oleh urusan sepak bola Indonesia dalam dua pekan ini.

“Urusan bola ini memang, pusing saya. Dua minggu ini gara-gara bola, pusing betul,” kata Jokowi dalam sambutannya di acara silaturahmi Ramadhan bersama Ketum Partai, Minggu (2/4/2023).

Jokowi menilai, untuk menjadi tuan rumah sepak bola dunia di level junior itu tidaklah mudah. Indonesia sendiri telah menempuh proses panjang sejak pengajuan dan persiapan, bahkan, kata dia,  pemerintah perlu negosiasi kesana-kesini demi mendapatkan status tersebut.

BACA JUGA: Jokowi Minta PSSI Jaga Kehadiran Indonesia di Ajang Sepak Bola Dunia

“Sangat sulit sekali untuk bisa menjadi tuan rumah (Piala Dunia U20). Itu yang mengajukan bukan satu dua tiga, puluhan negara mengajukan, dan kita juga ikut mengajukan. Lobi sana, lobi sini menyampaikan kesiapan infrastruktur dan fasilitas-fasilitas kita,” kata dia.

Dia melanjutkan, pemerintah bersama PSSI telah melakukan persiapan jauh-jauh hari tepatnya tiga tahun sebelumnya, demi perhelatan tersebut bisa digelar.

“Tidak semudah itu (menjadi tuan rumah). Dan kita menandatangani guarantee country host, yang berarti disitu sudah tercantum semuanya apapun yang harus kita komitmenkan dan kita tanda tangani,” kata Jokowi.

Bukan hanya pemerintah daerah yang ditunjuk menjadi venue pertandingan, kata Jokowi, Piala Dunia U20 pun telah meneken Government Guarantee.

Meski segalanya telah dipersiapkan matang-matang agar optimal, namun semua itu pupus atas FIFA yang membuat keputusan bahwa Piala Dunia U-20 tak bisa digelar di Indonesia.

Jokowi mengatakan atas keputusan ini, Indonesia sebagai tuan rumah harap jangan berkecil hati. Dia menyebut dengan kegagalan ini menjadi pembelajaran di masa mendatang.

“Ini sudah menjadi kehendak Allah, kita terima sebagai sebuah pembelajaran ke depan agar tidak terjadi lagi. itu aja yang bisa kita ambil pelajaran dari urusan bola, tapi aduh pusing betul urus bola,” tutup Jokowi, dilansir dari  Channel YouTube PAN TV.

BACA JUGA: Aksi Duka 1 Juta Pita Hitam untuk Timnas dan Piala Dunia U-20

(Saepul/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar

3

Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus

4

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

5

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.