Jokowi Tiba di Bandung untuk Resmikan 4 Proyek Infrastruktur

[info_penulis_custom]
Jokowi
Jokowi tiba di Bandung untuk resmikan empat proyek infrastruktur. (Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Bandung, Jawa Barat, Minggu, untuk meresmikan empat proyek infrastruktur, satu di antaranya Kolam Retensi Andir yang merupakan sarana dan prasarana pengendali banjir.

Jokowi beserta bakal melakukan kunjungan kerja selama dua hari di Kota Bandung.

Kedatangan Jokowi dan Iriana di Kota Bandung disambut Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Suntana, dan Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb. Ardi Syahri.

Agenda pertama dalam kunjungan kerja ini mengunjungi Pasar Baleendah di Kabupaten Bandung. Presiden akan menyapa para pedagang sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang.

Setelah itu, Jokowi akan menuju Kolam Retensi Andir di Kabupaten Bandung. Presiden akan meninjau dan meresmikan infrastruktur tersebut sekaligus meresmikan tiga infrastruktur lainnya, yakni Kolam Retensi Cieunteung, Floodway (Sodetan) Cisangkuy, dan Flyover (Jalan Layang) Kopo.

BACA JUGA: Pemkab Garut Prioritaskan Ekosistem Digital untuk Masyarakat

Menurut keterangan di laman resmi Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Kolam Retensi Andir dirancang sebagai tampungan air pengendali banjir yang biasa menggenangi wilayah Bandung Selatan, seperti Dayeuhkolot dan Baleendah. Kolam Retensi Andir dan empat polder dibangun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Sebelumnya, Presiden dan Ibu Iriana bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 11.00 WIB.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Kota Bandung, yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.