Kebangkitan Semen Padang dari Keterpurukan, Tim Mana Giliran Masuk Zona Merah?

[info_penulis_custom]
Semen Padang Bangkit
Kemenangan Semen Padang 4-2 atas PSS Sleman di laga pekan ke-20 Liga 1 2024/2025. (Instagram Semen Padang)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANTUL, TEROPONGMEDIA.ID — Atmosfer positif PSS Sleman tiba-tiba berubah minor ketika dihantam Semen Padang di laga pekan ke-20 Liga 1 2024/25 dengan kekalahan signifikan 2-4.

Ini karena memang skuad Super Elang Jawa berada dalam tren positif setelah menjalani dua pertandingan berat namum berhasil menorehkan empat poin dari satu kali menang dan imbang.

Sayangnya, kondisi yang ada harus terhenti dari Semen Padang FC pada laga di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (26/1). Kabau Sirah memberikan kekalahan pilu untuk PSS dengan melakukan comeback luar biasa.

Tertinggal 0-2 lebih dulu di 15 menit awal babak pertama, Semen Padang kemudian mampu bangkit dan menjebol empat kali gawang PSS yang dikawan kiper Alan Bernardon.

Yang menyedihkan lagi, sebenarnya Kabau Sirah sudah bermain hanya dengan 10 pemain setelah Frendi Saputra mendapat kartu merah usai diganjar kartu kuning keduanya di menit ke-25.

Motivasi tinggi tim lawan demi memperkecil kedudukan pun mulai menemukan jalannya saat berhasil mencetak satu gol balasan mengubah skor menjadi 2-1.

BACA JUGA: Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot

Bahkan, gol ini terjadi usai ada insiden internal dari tim tamu yang membuat wasit menghentikan pertandingan kurang lebih 6 menit. Situasi ini seharusnya bisa dimanfaatkan penggawa PSS dengan baik malah justru mempengaruhi tempo permainan.

“Sebelumnya, kami berhasil menguasai pertandingan. Akan teapi setelahnya tempo permainan malah berubah dan fokus kami terganggu. Namun, hal tersebut tidak bisa menjadikan alasan atas kekalahan ini. Memang ini kelalaian dari kami. Hal ini wajib kami evaluasi ke depannya,” kata Hokky Caraka.

Hasil buruk ini tentu saja dirasakan Hokky sangat mengecewakan para pendukung setia PSS yang memberikan dukungan dari luar Stadion Sultan Agung setelah ijin pertandingan turun tanpa kehadiran penonton di tribun stadion.

“Saya mewakili teman-teman, ofisial dan staf manajemen memohon maaf sebesar-besarnya kepada suporter PSS Sleman yang telah hadir di stadion ini. Kami belum bisa raih poin maksimal,” pungkasnya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.