Kena OTT KPK, Kejagung Pecat Kejari dan Kasi Pidsus Bondowoso

[info_penulis_custom]
ott kpk
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung) Ketut Sumedana.(Foto: Wikipedia).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung), Ketut Sumedana mengatakan, pihaknya telah memutuskan untuk melakukan pemecatan sementara terhadap Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso, Puji Triasmoro dan Kasi Pidsus Kejari Bondowoso, Alexander Silaen , setelah keduanya terlibat dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK.

“Kami telah berkomunikasi secara langsung dengan Jaksa Agung Muda Pengawasan pada siang hari tadi, bahwa keduanya akan diberhentikan sementara. Keputusan ini diambil karena perlu menunggu putusan hukum yang bersifat tetap untuk melakukan pemecatan terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS),” kata Ketut, Kamis (16/11/2023).

Ketut menjelaskan, meskipun pemecatan hanya bersifat sementara, tetapi keduanya akan kehilangan hak-haknya sebagai anggota aparat Kejaksaan.

“Dalam jangka waktu sementara, kami akan melakukan pemecatan dan mencopot keduanya dari jabatan masing-masing, dan tentunya tidak akan memberikan hak -haknya,” ucap Ketut.

Ketut mengungkapkan, bahwa kemungkinan besar Kejaksaan Agung tidak akan memberikan pendampingan hukum kepada kedua jaksa yang terlibat dalam OTT KPK tersebut.

“Saat ini kami belum terpikir melakukan pendampingan terhadap oknum, bahkan mungkin tidak akan melakukan pendampingan,” sebutnya.

BACA JUGA: KPK: OTT Pejabat Basarnas Terkait Dugaan Suap Pengadaan Alat

Ketut menambahkan, siapapun kejaksaan yang menyalahgunakan kewenangan melakukan tindakan tercela, terlebih menciderai rasa keadilan di masyarakat, akan ditindak tegas.

“Kita sikat habis , dalam rangka melakukan bersih internal kejaksaan . Disaat ada orang lain terlibat melakukan upaya bersih-bersih, kami sangat berterima kasih dan mengharapkan hal tersebut,” ucapnya.

Diketahui sebelumnya , KPK melakukan OTT di Bondowoso, Jawa Timur, pada Rabu (15/11/2023).

Dalam operasi tangkap tangan tersebut, tim KPK mengamankan sembilan orang termasuk Kepala Kejaksaan Negeri Bondowoso Puji Triasmoro dan Kasi Pidsus Kejari Bondowoso Alexander Silaen.Sejumlah uang turut diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) tersebut.

 

(Agus Irawan/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan

5

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.