Merasakan Perasaan Sakitnya Kepiting saat Dimasak

[info_penulis_custom]
Kepiting merasakan sakit
Kepiting. (Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Siapa sangka, kepiting krustasea yang sering menjadi santapan lezat ternyata dapat merasakan sakit, termasuk saat dimasak hidup-hidup.

Fakta ini terungkap melalui penelitian yang menegaskan pentingnya menemukan metode pemusnahan yang lebih manusiawi sebelum memasukkan kepiting ke air mendidih.

“Kita perlu mencari cara yang tidak menyiksa untuk mematikan hewan bercangkang jika ingin mengonsumsinya,” kata Lynne Sneddon, ahli zoofisiologi dari Universitas Gothenburg, seperti melansir Science Alert, Selasa (3/12/2024).

“Kami sekarang punya bukti mereka bisa merasakan reaksi sakit.”

Bukti Kepiting Merasakan Sakit

Selama bertahun-tahun, kemampuan kepiting untuk merasakan sakit menjadi perdebatan di kalangan ilmuwan. Studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal Biology mengungkapkan bahwa kepiting pantai (Carcinus maenas) menunjukkan tanda-tanda kecemasan ketika menghadapi ancaman seperti sengatan listrik dan cahaya terang.

Peneliti menemukan seiring waktu kepiting belajar menghindari rangsangan berbahaya tersebut. Temuan ini mendukung hipotesis bahwa krustasea dapat merasakan sakit, meskipun beberapa ilmuwan skeptis menganggap respons ini hanya sebagai refleks semata.

“Pengenalan bahaya membutuhkan integrasi sistem saraf terpusat,” ujar para peneliti. Berbagai eksperimen telah membuktikannya melalui kepiting pantai.

Eksperimen dengan Sistem Saraf Kepiting

Dalam studi tersebut, peneliti menggunakan instrumen mirip elektroensefalogram (EEG) untuk merekam aktivitas listrik sistem saraf kepiting. Elektroda ditempatkan pada cangkang hewan, dan uji nyeri standar yang biasa digunakan pada vertebrata serta ikan pun diterapkan.

Ketika mengoleskan cairan asam seperti cuka dengan berbagai tingkat keasaman ke jaringan lunak di sekitar tubuh kepiting, reseptor rasa sakit di sistem saraf tepi langsung mengirimkan sinyal ke bagian otak.

Semakin tinggi konsentrasi asam, semakin kuat respons sistem saraf pusat kepiting. Peneliti juga menemukan respons serupa saat kepiting diberi rangsangan mekanis menyakitkan, seperti tusukan.

Sistem saraf pusat mereka mencatat amplitudo listrik yang lebih besar dibandingkan dengan rangsangan kimia, meskipun pola responnya berbeda.

Namun, hingga kini, belum ada kepastian apakah respons otak tersebut dipicu oleh rasa sakit atau hanya sensasi sentuhan mekanis.

Implikasi untuk Kesejahteraan Hewan

Para peneliti berharap hasil studi ini dapat mendorong praktik kesejahteraan hewan yang lebih baik dalam menangani krustasea.

“Semua hewan membutuhkan sistem rasa sakit untuk menghadapi bahaya,” ujar Eleftherios Kasiouras, ahli biologi dari Universitas Gothenburg.

“Kita tidak perlu menguji semua spesies krustasea karena mereka memiliki struktur dan sistem saraf yang serupa. Kita bisa berasumsi bahwa udang, lobster, dan udang karang juga mampu mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak mereka.”

BACA JUGA: Kelezatan Menyantap Kepiting Garlic Caramel ala Kurnia Seafood

Untuk lebih lengkapnya penelitian ini telah terbit di jurnal Biology dengan judul “Putative Nociceptive Responses in a Decapod Crustacean: The Shore Crab (Carcinus maenas)”.

Sekarang, bagaimana pendapat Anda terkait kepiting yang merasakan sakit saat orang-orang memasaknya secara hidup-hidup ini? Apakah Anda akan mencari pemusnah yang lebih manusiawi?

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.