Kolaborasi Dispora dan DLH Kota Bandung Menuju Bandung Bebas Sampah

[info_penulis_custom]
Lewat Pemuda Dispora dan DLH Berkolaborasi Atasi Sampah di Kota Bandung (Foto: Rizky Iman / Teropong Media)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Ratusan pemuda dari sejumlah komunitas dan organisasi kepemudaan dan masyarakat dikukuhkan menjadi relawan Pemuda Peduli Lingkungan (Pepeling) 2023.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Eddy Marwoto mengatakan, hadirnya relawan dari pemuda tersebut merupakan langkah cepat tanggap mencari solusi dan kerja nyata penanggulangan sampah di kota Bandung. Ia mengakui, perlu kolaborasi seluruh stakeholder termasuk para pemuda untuk turun tangan bersama dalam mengelola sampah di Kota Bandung.

“Berdasarkan data dari seluruh rumah tangga baru 31 persen yang memilah sampah. Kita segera menginjak akhir masa darurat sampah. Kita tidak akan tinggal diam. Kita harus mencari solusi yang terbaik, dengan relawan kita ambil peran,” kata Eddy, Kamis (23/11/2023).

Eddy berharap hadirnya kolaborasi semua pihak dapat segera membawa Kota Bandung keluar dari masa darurat sampah.

BACA JUGA: Pemkot Bandung Sebut TPST Gedebage Mampu Tampung Sampai 38 Ton Sampah Sehari

“Kita sudah lakukan kickoff awal di Tegalega. Nantinya para rewalan akan membantu pendampingan, mentoring dan edukasi kepada masyarakat di lingkungannya Kalau ini serentak kita lakukan, insyaallah kita bisa lepas dari masa darurat sampah,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dudy Prayudi mengajak seluruh stakeholder terkait untuk mengubah gaya hidup dengan mengubah mindset terkait sampah dari awalnya kumpul, angkut dan buang menjadi dikumpul, diolah dan dipilah. Saat ini, 60 persen sampah kota Bandung merupakan sampah organik. Untuk itu penting adanya pengolahan sampah organik mulai dari skala rumah hingga skala kelurahan.

“Ini momen bagi kita menyelesaikan sampah di sumber, yang paling utama sampah organik karena komposisi nya paling besar 50-60 persen. Bagaimana kita bisa mengolah sampah secara berjenjang. Pertama di skala rumah tangga bisa mengolah sampah secara mandiri. Di masa darurat di kota Bandung kita menyiapkan 20 persen KK di kelurahan untuk melakukan Kang Empos,” ucapnya

Tak hanya itu, ucap Dudy, skala kelurahan harus dapat membangun hanggar untuk maggot, lalu untuk sampah organik, ia berharap tidak dibuang ke TPS.

BACA JUGA: Luar Biasa, Coldplay Gandeng The Ocean Cleanup Bersihkan Sampah di Sungai Cisadane

“Pada skala kelurahan, harus membangun hanggar untuk maggotisasi, untuk sampah organik tidak dibuang ke TPS tapi diolah di pusat pengolahan sampah organik di kelurahan,” imbuhnya.

Dudy mengatakan, dengan hadirnya para relawan, diharapkan dapat menjadi pendorong masyarakat untuk dapat memilah dan mengelola sampahnya secara mandiri mulai dari sumber.

“Di Kota Bandung 272 RW jadi KBS (Kawasan Bebas Sampah). Ini yang ingin kita replikasi ke seluruh RW di Kota Bandung. Para pemuda peduli lingkungan harus beraksi sebagai langkah preventif. Dengan menyelesaikan sampah organik kita bisa menyelesaikan 50-60 persen sampah,” pungkasnya

(Rizky Iman / Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.