Lapas Cianjur Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Tak Ada Narkoba dan Ponsel

[info_penulis_custom]
Razia sel dan tes urine
Ilustrasi. (Pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Petugas gabungan dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Cianjur Jawa Barat gelar razia sel dan tes urine terhadap warga binaan.

Razia tersebut menyasar blok tahanan dan blok narapidana kasus narkoba. Adapun petugas gabungan, kata Kepala Lapas Kelas IIB Cianjur, Eris Ramdani terdiri dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Cianjur, Polres Cianjur dan Kodim 0608 Cianjur.

“Razia yang dilakukan sebagai bentuk penguatan pengawasan dan pengamanan dengan fokus utama pemberantasan narkoba dan penggunaan ponsel ilegal di dalam lapas, ini program prioritas Kementerian Hukum dan HAM,” katanya di Cianjur, (Jumat (9/5/2025).

Dalam razia tersebut, pihaknya hanya menemukan sejumlah korek api, sendok, pisau cutter dan alat cukur yang termasuk barang terlarang di dalam sel tahanan.

Sementara itu, hasil tes urine terhadap empat pegawai dan sebelas warga binaan menunjukkan tidak adanya indikasi penggunaan zat terlarang. Kegiatan serupa direncanakan akan dilaksanakan secara rutin setiap minggu sebagai upaya menekan angka pelanggaran di kalangan warga binaan.

“Meski tidak ditemukan barang terlarang termasuk narkoba, namun masih ada sejumlah barang yang tidak boleh ada di dalam sel tahanan, sehingga kami akan telusuri bagaimana warga binaan mendapatkannya,” kata dia.

Baca Juga:

Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam

Puluhan Napi Lapas Bukittinggi Keracunan Miras Oplosan, 2 Tewas

Warga binaan akan dikenakan sanksi bertahap, mulai dari teguran, larangan kunjungan hingga isolasi sel, sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan, setelah dilakukan evaluasi terkait keberadaan sejumlah barang yang ditemukan dalam sel tahanan.

Pihaknya menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan lembaga pemasyarakatan yang bebas dari peredaran narkoba serta mencegah masuknya perangkat komunikasi ilegal ke dalam lapas.

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.