Mal PVJ Jadi Pusat Perbelanjaan Sebagai Duplikasi Pengelolaan Sampah

[info_penulis_custom]
Mal PVJ Duplikasi Pengelolaan Sampah
Pj Wali Kota Bandung, A. Koswara saat meninjau mal PVJ (dok. Humas Pemkot) Bandung
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID  — Salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bandung yang sudah mandiri mengolah sampah yakni Paris Van Java (PVJ) mal.

Belajar dari kondisi darurat sampah yang terjadi di TPA Sarimukti tahun lalu, PVJ mal terus mengembangkan potensi dalam pengolahan sampah secara mandiri.

Oleh karena itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara mengapresiasi upaya pengolahan sampah mandiri oleh PVJ mal.

Selain itu, dirinya pun optimis jika seluruh pusat perbelanjaan mampu mengelola sampah mandiri maka permasalahan sampah di Kota Bandung bisa terbantu.

“Bagus ini (pengolahan sampah), saya harap semua pusat perbelanjaan mampu seperti PVJ,” kata Koswara, Kamis (17/10/2024).

Koswara juga mengapresiasi upaya pengelola mal yang terus mengedukasi setiap tenan yang ada untuk mampu memilah sampah dari sumbernya.

“Bagusnya lagi setiap tenan diberikan edukasi untuk memilah. Selain itu diberikan juga ember oleh pengelola untuk memilah mulai organik, anorganik hingga residu,” ucapnya

Sedangkan; General Affairs PVJ, Budi Santosa mengatakan pengolahan sampah di PVJ memang kondisinya belajar dan terus belajar.

“Dari tahun 2016 terus mulai mengolah sampah, sampai saat ini konsisten. Dari 4-5 ton sampah per hari, beres dalam 1 hari. Jadi pukul 07.00 WIB itu bersih. Di TPS kita itu kosong. Kita terus edukasi ke tenant untuk cara memilah dan sebagainya,” katanya

Budi pun menyampaikan, pihaknya menyediakan 3 – 6 ember khusus sampah organik untuk restoran.

“Jika ada plastik, kita denda. Ada penegasan dari kita sebagai pembelajaran untuk peduli memilah. Saya tahu pukul 22.00 WIB itu waktunya mau pulang, tutup toko dan kegiatan lainnya seperti cuci piring, biasanya langsung buang ke tempat sampah. Dari itu, ada kewajiban memilah. Sekarang semuanya selesai dengan memilah di tempat,” ucapnya

Budi juga mengatakan, jika restoran sudah memilah berarti ke TPS sudah gampang tinggal diolah saja. Sampah organik masuk ke gudang maggot Black Soldier Fly (BSF) alias lalat tentara hitam untuk diolah. Sementara itu, sampah anorganik ke TPS untuk dipilah.

“Ini masih ada residunya kita buang ke TPA Sarimukti. Kita hitung 300 kg per hari atau 2 kubik,” ujarnya

Kendati demikian, pekerjaan rumah lainnya yaitu mendorong para pengunjung untuk lebih peduli terhadap sampah. Pasalnya, masih ada pengunjung yang membuang sampah tidak sesuai peruntukannya.

BACA JUGA: Demi Kurangi Sampah di Kota Bandung, Pemkot Bandung Minta Swasta Kelola Sampah Mandiri

Saat ini pihak mal sudah menyediakan petunjuk di setiap koridor tentang tempat sampah organik dan anorganik.

“Di tempat sampah setiap koridor itu sudah dijelaskan sampah organik dan anorganik, tapi masih ada yang bebas membuangnya. Kita juga mohon dukungan dari pemerintah bagaimana caranya agar pengunjung itu peduli terhadap sampah, khususnya di pusat perbelanjaan,” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.