Marak Investasi Palsu Lo Kheng Hong, BEI Peringatkan Influencer

[info_penulis_custom]
long kheng hong
(Youtube/Ngomongin Uang)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Melalui pantauan di media sosial, terdapat iklan melalui Facebook atau Instagram yang menjanjikan iming-iming return besar dari investasi saham mengatasnamakan  Lo Kheng Hong dengan ajakan untuk mengikuti panduan investasinya.

Dalam ajakan investasi itu, turut menyertakan foto investor kawakan itu. dari iklannya, penipu turut mengajak dan mengiming-imingi calon korban.

Kemudian yang tertarik akan diarahkan untuk masuk ke grup WhatsApp. Grup tersebut pun menjanjikan untuk memberi rekomendasi saham.

BACA JUGA: Didukung Pemegang Saham, BPR Indramayu Kembali ke Status Pengawasan Normal

“Saya akan merekomendasikan saham internal dengan potensi keuntungan lebih dari 30% dalam jangka pendek di grup resmi,” sebagaimana tertulis dalam ajakan tersebut, Jumat, (5/7/2024).

Dalam sebuah keterangan di beberapa media, Lo Kheng Hong pun mengaku tidak pernah membuka kelas atau grup WhatsApp untuk berinvestasi saham.

Lo Kheng Hong menegaskan, tidak memiliki grup WA untuk tujuan mengenai informasi seputar investasi saham.

Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) memperingatkan bahwa influencer sosial media tidak boleh asal memberi rekomendasi saham atau bertindak sebagai pengelola investasi followersnya.

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan, sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hanya pihak yang mendapatkan ijin dari OJK yang boleh mengelola dana publik.

“Tentunya mereka tidak boleh memberikan rekomendasi saham apalagi mengelola dana tanpa ijin OJK,” tegas Jeffrey kepada wartawan, Kamis, (4/7/2024).

Sementara bagi influencer yang membahas soal saham, beberapa tahun ini BEI memberikan edukasi berupa Sekolah Pasar Modal kepada para pegiat media sosial yang ingin memahami investasi di pasar modal.

Pemahaman ini tentunya dapat disampaikan kembali kepada follower mereka tentang pentingnya berinvestasi dan hal apa saja yang harus diperhatikan, termasuk risiko berinvestasi.

BEI juga secara rutin memberikan sosialisasi dan edukasi langsung kepada publik. Tahun lalu tidak kurang dari 13 ribu kegiatan yang menjangkau lebih dari 5 juta orang dilakukan oleh BEI bersama dengan para stakeholders.

“Kami senantiasa menghimbau agar masyarakat memperhatikan legalitas pihak-pihak yang menawarkan jasa dan produk investasi pasar modal,” pesan Jeffrey.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.