Mekanisme THR PNS, Perlukah Dihubungkan dengan Kinerja?

[info_penulis_custom]
THR untuk PNS
(Ajaib
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi momen yang sangat dinantikan oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS). Selain sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah, THR juga menambah penghasilan mereka untuk memenuhi kebutuhan lebaran.

Pemerintah menetapkan pencairan THR melalui peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan. Besaran THR pun berbeda, tergantung pada golongan dan kebijakan yang berlaku di tahun tersebut.

Di Indonesia, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2025 mengatur pemberian THR dan Gaji Ketiga Belas bagi PNS. Presiden Prabowo Subianto menandatangani PP ini pada 11 Maret 2025.

Dampak Ekonomi Pemberian THR PNS

Pemerintah berharap pemberian THR dan Gaji Ketiga Belas dapat meningkatkan daya beli masyarakat, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Kementerian Keuangan memperkirakan bahwa dengan pencairan THR dan Gaji Ketiga Belas secara penuh, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 5,2%.

Namun, terdapat pandangan bahwa meskipun peredaran uang melalui THR dan Gaji Ketiga Belas meningkat, dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi belum tentu signifikan.

Faktor-faktor seperti kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) dapat mempengaruhi efektivitas THR dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dengan demikian, meskipun pemerintah memberikan THR untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai dan mendorong pertumbuhan ekonomi, berbagai faktor ekonomi lainnya tetap memengaruhi efektivitas kebijakan ini.

BACA JUGA:

Kapan THR PNS 2025 Cair? Ini Jadwal dan Besarannya

Kapan THR Karyawan Swasta 2025 Cair?

Perbandingan Antar Negara

Di Korea Selatan, proses penilaian kinerja pegawai, melibatkan pengajuan pendapat lain dari objek penilaian sebagai bagian dari proses penilaian kinerja.

Hasil penilaian ini mempengaruhi gaji, tunjangan, promosi, dan mutasi seorang pegawai negeri.

Di Indonesia, meskipun pemerintah memberikan THR secara merata, mereka telah menetapkan Tukin yang menyesuaikan dengan hasil evaluasi jabatan dan kinerja PNS.

Evaluasi ini menilai status (PNS/CPNS), kehadiran, jurnal harian, serta nilai perilaku kerja setiap bulan. Dengan sistem ini, pemerintah memberikan tunjangan kinerja berdasarkan harga jabatan dan pencapaian kerja masing-masing pegawai.

Salah satunya di Provinsi Gorontalo, Indonesia, Pemerintah Provinsi Gorontalo menerapkan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) sebagai insentif untuk meningkatkan kinerja pegawai.

Pemerintah memberikan TKD kepada pejabat negara, PNS, dan tenaga kontrak sebagai bonus atas kinerja yang mereka capai. Besaran TKD ini bisa melebihi gaji pokok dan tunjangan struktural, sehingga mendorong pegawai untuk terus meningkatkan kinerjanya.

Dengan demikian, meskipun THR adalah kebijakan unik di Indonesia, beberapa negara dan wilayah telah menerapkan sistem tunjangan yang lebih adil dengan mengaitkannya langsung pada kinerja individu atau insentif khusus.

Pendekatan ini memastikan bahwa penghargaan finansial mencerminkan kontribusi dan prestasi kerja masing-masing pegawai.

 

(Magang UKRI/Ajeng-Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.