Pakar Ungkap Penyebab Kecelakaan Kereta Turangga dan Kereta Lokal Bandung Raya

[info_penulis_custom]
Penyebab Kecelakaan Kereta
(Foto: Dok.PT KAI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Pakar Transportasi institut Teknologi Bandung (ITB) R Sonny Sulaksono Wibowo mengatakan, analisis penyebab tabrakan kereta api (KA) Turangga PLB 652 dengan KA 350 Commuter Line Bandung Raya di Cicalengka , Kabupaten Bandung, Jawa Barat diduga karena masalah sinyal, komunikasi dan sebagainya.

“Ada kemungkinan karena miskomunikasi. Apakah salah dari sinyalnya atau salah dari masinisnya atau salah dari isyaratnya. Karena ada komunikasi lewat sinyal dan lewat isyarat,” kata Sony Sulaksono, Jumat (5/1/2024).

Karena itu, Sony Sulaksono,mendorong pemerintah segera membangun jalur ganda kereta api jalur selatan agar kejadian serupa tak kembali terjadi.

Sony Sulaksono, menjelaskan, masih terdapat jalur tunggal atau single track di jalur kereta api di Indonesia. Hal tersebut menjadikan jalur tersebut rawan kecelakaan. Dalam prosedur kereta api, untuk singgle track kereta api harus bergantian. Kereta yang menjadi prioritas itu biasannya KA Turangga jurusan Surabaya -Bandung.

BACA JUGA: PT KAI Pastikan Jalur Kereta di Lokasi Kecelakaan Cicalengka Kabupaten Bandung Bisa Dilalui

Nanti kereta api lokal masuk ke salah satu emplasemen di stasiun terdekat,menunggu kereta Turangga lewat. Setelah itu baru kereta lokal masuk ke jalur utama,” ucap Sony Sulaksono.

Menurutnya, agar kecelakaan ini tidak kembali terjadi, maka pemerintah harus segera membangun jalur ganda atau double track.

“Ke depannya memang harus disegerakan pembangunan double track jalur selatan. Yang sudah double track baru jalur utara. Jalur selatan sempat tertunda. Karena bagaimana pun juga kereta api masih menjadi salah satu angkutan favorit untuk jarak jauh, terutama saat musim liburan,” ucapnya.

Namun demikian, dia menegaskan bahwa harus ada peningkatan dari berbagai kemungkinan timbulnya masalah di lapangan terkait komunikasi,seperti perbaikan sinyal hingga komunikasi insyarat di jalur yang masih single track.

 

(Agus/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.