PDAM Tirtawening Minta Warga Kota Bandung Kurangi Penggunaan Air Tanah

[info_penulis_custom]
(PDAM Tirtawening Minta Masyarakat Kota Bandung Setidaknya Kurangi Penggunaan Air Tanah atau Sumur Bor. (Foto: Rizky Iman/Teropong Media)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening Kota Bandung mendapat laporan pada hari Kamis, (22/2) kemarin, terkait kebocoran pipa air bersih di Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong pada pukul 22.00 WIB

Sebelumnya, menurut salah seorang warga setempat, Opick (72) semburan air PDAM Tirtawening sempat menyembur hingga ketinggian lima meter. Dugaan warga, kebocoran saluran air tersebut terjadi sudah lama hingga menggerus tanah yang berada di bawah pemukiman warga.

BACA JUGA: Atap Gedung ATCS Kota Bandung Terbakar, Diskar Gercep Lakukan Pemadaman

“Mungkin pecahnya udah lama, tapi ga kedengaran. Pas pecah nyembur tinggi. Kita tutup aliran nya, tapi masih kedengaran, ternyata ada dua saluran (yang bocor),” kata Opick, Senin (26/2/2024) kemarin.

Opik mengungkapkan, tanah amblas di pemukiman warga tersebut terjadi pada Kamis 22 Februari 2024, sore. Sempat terdengar suara retakan di sekitar lokasi hingga berujung pada amblas tanah.

“Jam 17.30 kedengaran, kretek kretek, terus ada retakan, terus amblas, ini pagar bekas rumah saya ikut ke dalam,” ucapnya.

Sementara itu, atas nama Direktur Utama PDAM Tirtawening, Sekretaris PDAM Tirtawening Kota Bandung Sari Kartini, mengatakan kebocoran pipa terjadi karena pergeseran tanah yang menyebabkan pipa terlepas dari sambungannya. Sampai saat ini menurutnya belum ada bukti valid terkait amblasnya tanah akibat gerusan air dari kebocoran.

“Karena kebocoran terlihat setelah amblas atau pergeseran tanah yang juga membuat pipa terlepas dari sambingannya,” kata Sari Kartini, Selasa (27/2/2024).

Sekarang pihaknya sedang mendorong kepada pihak terkait supaya bisa melakukan penelitian khusus struktur tanah di area tersebut.

Selain itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat Kota Bandung mengurangi penggunaan air tanah atau sumur bor.

BACA JUGA: Pipa PDAM Pecah, Penyebab Tanah Amblas di Sadangserang Kota Bandung

“Kami mengimbau masyarakat Kota Bandung untuk setidaknya mengurangi penggunaan air tanah atau sumur bor yang dapat membuat struktur tanah menjadi labil,” imbuhnya

Laporan Wartawan Kota Bandung: Rizky Iman/Masnur

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.