Pemkot Bandung Gelar Nikah Masal Sambut HJKB 214

[info_penulis_custom]
Pemkot Bandung Gelar Nikah Masal
Pemkot Bandung gelar nikah masal di Pendopo Kota Bandung (Rizky Iman/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-214 Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar nikah masal di pendopo Kota Bandung pada Sabtu (21/9/2024).

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Dharmawan mengatakan Pemkot Bandung bekerjasama dengan seluruh stakeholder.

“Alhamdulillah pemerintah dalam hal ini kerjasama dengan semua stakeholder kita menyelenggarakan satu kegiatan yaitu nikah masal,” kata Dharmawan.

Menurutnya, pernikahan bukan hanya sekedar agama. Namun secara administrasi Negara pun dibutuhkan sebagai salah satu upaya untuk mensejahterakan masyarakat.

“Fungsi dari pernikahan ini juga untuk kesejahteraan,” ucapnya.

Dharmawan mengatakan, nikah masal tersebut di ikuti dengan 15 pasangan dari sembilan kecamatan di Kota Bandung.

“Ada 15 pasangan, di 9 kecamatan, semua sudah melakui tahapan yang dilakukan oleh kemenag, mudah-mudahan ini menjadi contoh ke depan bahwa pernikahan itu tidak hanya sekedar menyelenggarakan secara agama saja, negara juga butuh,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Soni Bakhtiar mengungkapkan, nikah masal tersebut merupakan pasangan yang betul-betul janda maupun duda.

“Nikah masal ini benar-benar baru menikah atau sudah menikah yang memang benar-benar persyaratannya sudah lengkap tidak perlu harus ada sidang isbat atau sidang perceraian karena mereka yang janda mahpun duda sudah melengkapi akte cerainya,” katany

Selain dari 15 peserta tersebut, Soni mengaku banyak juga yang mendaftar hingga ratusan peserta bahkan hingga lintas agama. Namun, yang memenuhi syarat hanya ada beberapa.

BACA JUGA: HKJB: Pj Wali Kota Sebut 3 Masalah Besar yang Belum Terselesaikan di Kota Bandung

“Yang daftar banyak banget, ratusan dan bahkan lintas agama, tapi yang memenuhi persyaratan cuma yang beragama islam dan juga sudah memenuhi kriteria,” ujarnya.

Adapun untuk fasilitas yang diberikan, kata Soni fasilitas tersebut antara lain, MUA, maskawin, hantaran, makan dan minum.

“Lalu baju pengantin, baju pengantinnya itu satu keluarga, satu pasangan didampingi oleh kedua orang tua dari mempelai, Calon Pengantin Wanita (CPW) maupun Calon Pengantin Pria (CPP),” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

10 Anomali Brainrot yang Lagi Viral, Ini Asal Usulnya!

3

7 Cara Menghentikan Langganan Pembayaran Otomatis pada Google Play, Ponsel dan Web

4

Cara Menggunakan Ice Liker, Gampang Banget!

5

Link Nonton Film Bad Boys: Ride or Die Sub Indo Anti Ngantri!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.