Pemkot Bandung Kembali Gelar GPM Guna Jaga Stabilitas Harga di Pasaran

[info_penulis_custom]
Pemkot Bandung Kembali Gelar GPM
Gelaran Pangan Murah yang diselenggarakan Pemkot Bandung bersama TNI AD di Dinas Sejarah, Jalan Belitung Kota Bandung (Rizky Iman/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Dinas Sejarah TNI AD, Jalan Belitung, Kota Bandung, pada Rabu (14/8/2024). Sebanyak 32 komoditas pangan tersedia di gelaran tersebut.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Dharmawan mengatakan, hal tersebut sebagai komitmen Pemkot Bandung untuk menjaga stabilitas harga pangan.

“Ini salah satu program pemerintah kota, ya memang gerakan pasar murah ini merupakan salah satu tujuan kita untuk pengendalian inflasi sejalan dengan program pemerintah juga,” kata Dharmawan

Oleh karena itu, Dharmawan berharap GPM ini bisa memutus rantai pasokan pangan Kota Bandung yang sangat bergantung pada daerah lain.

“Gerakan pangan murah ini diharapkan bisa memutus rantai pasokan sehingga nanti semua ini kan untuk belanja, untuk keseluruhan, jadi akan mengurangi beban inflasi,” ucapnya

Selain itu, Dharmawan mengaku, pada saat libur nasional harga pangan diprediksi bakal kembali melonjak. Oleh karena itu, acara ini diharapkan mampu menekan kemungkinan tersebut.

“Kondisi menjelang liburan nasional, harga itu biasanya tidak stabil. Mudah-mudahan gerakan pangan murah ini juga bisa sedikit membantu meringankan atau mengurangi kondisi-kondisi yang berakibat pada inflasi,” ujarnya

Adapun subsidi di setiap pangan yang di jual yakni Rp 2.000-Rp 3.000 per kilo. Dharmawan berharap, hal tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Bandung.

BACA JUGA: Pengamat: Pemkot Bandung Harus Punya Terobosan Baru Guna Benahi Kemacetan di Kota Bandung

“Ini bentuk komitmen pemerintah kota bahwa masyarakat harus kuat pangannya. Karena pangan ini salah satu kebutuhan yang sangat primer. Dan masyarakat harus bisa memanfaatkan itu. Nah, mudah-mudahan bisa,” imbuhnya

Tak hanya itu, pihaknya pun memastikan, GPM bakal terus hadir untuk menyapa masyarakat Kota Bandung guna tersedianya pasokan pangan dengan harga terjangkau.

“Akan sering kita laksanakan, ini untuk membantu masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan yang lebih murah.” pungkasnya

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.