Pesan Ridwan Kamil Buat NII Binaan Panji Gumilang yang Goyah Kembali Peluk NKRI

[info_penulis_custom]
Ridwan Kamil didesak untuk bubarkan TAP Jabar karena dinilai sudah tak dibutuhkan lagi. (Foto: Dang Yul)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Tidak kurang dari 30 orang anggota pejabat Negara Islam Indonesia (NII) berikrar dan memutuskan kembali ke pangkuan NKRI. Mereka mengambil sumpah di Gedung Sate, pada hari Minggu (27/8) kemarin.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap kepada para anggota NII lainnya yang masih terlibat, supaya segera mengikuti langkah serupa, memeluk NKRI. Dia mengklaim sejauh ini sudah ada 15 orang, yang telah menghubungi dan menyatakan siap untuk berikrar.

“Kemarin sekitar 30an pejabat struktural NII yang sudah insyaf, melakukan komitmen kembali setia pada NKRI. Dilakukan upacara kemudian mereka memberikan testimoni apa adanya. Memang NII masih nyata. Mereka menyesali dan mereka akan mengajak struktur lain untuk melakukan hal yang sama. Setelah saya posting, dengan nomor yang tertera (di Instagram), ada sekitar 15 orang yang mengontak menyatakan ingin kembali ke NKRI dan minta perlindungan,” ujarnya di Gedung Sate, Selasa (29/8/2023).

Mereka yang telah berikrar ungkap Emil, mengatakan bahwa pemahaman yang diberikan tidak sesempurna mereka bayangkan. Sehingga mereka memutuskan untuk kembali ke NKRI.

Apalagi saat ini pimpinan mereka, Panji Gumilang sudah ditetapkan menjadi tersangka dengan tiga pidana yakni dugaan penistaan agama, pencucian uang dan korupsi.

BACA JUGA: Ini Daftar Anggota NII Binaan Panji Gumilang yang Berikrar Kembali ke NKRI

“Setelah mengetahui, itu tidak sebaik mereka bayangkan. Panji dituntut tiga perkara, selain pelecehan agama, korupsi dan pencucian uang,” ucapnya.

Dia menambahkan, berdasarkan cerita dari mantan anggota NII yang telah berikrar kembali ke NKRI, ketika masuk mereka dibebankan sejumlah biaya dengan dalih tertentu. Maka tak heran kata dia, Pondok Pesantren Al-Zaytun yang dikelola Panji memiliki simpanan hingga triliunan rupiah.

“Versi mereka, polanya pengumpulan dana. Makanya jangan kaget kalau Al-Zaytun punya anggaran sampai belasan triliun, aset dimana-mana,” terangnya.

Maka dari itu Emil sangat berharap, anggota NII yang masih tersisa dapat segera keluar, karena sejatinya hanya merugikan mereka. Dia pun memastikan, pemerintah akan sepenuhnya melindungi bagi mereka yang ingin kembali ke NKRI.

“Sukarela enggak ada paksaan. Saya tidak bisa buka identitasnya karena mereka akan mengalami banyak permasalahan sosial. Jadi kita monitor saja secara khsusu melalui BIN, BNPT dan Kesbangpol. (Jumlah anggota NII) Masih banyak versi mereka,” kata Emil.

BACA JUGA: Panji Gumilang Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara

Selain itu, dia juga mengimbau kepada masyarakat, bila di lingkungan sekitar ada indikasi yang cenderung terasosiasi dengan NII, untuk dapat mengambil tindakan persuasif guna mencegah persebaran pemahaman penyesatan.

“Pokoknya lawan semua yang memberikan narasi tawaran, godaan, mengubah ideologi Pancasila menjadi ideologi lain-lain. Indikasinya mereka mulai mengejek pemerintahan, lambang negara dan ideologi. Itu awalnya. Ketemu seperti itu, tolong dilawan,” pintanya.

(Dang Yul/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.