PSKC Cimahi Takluk di Kandang PSMS Medan, Kas Hartadi Singgung Masalah Konsentrasi Anak Asuhnya

[info_penulis_custom]
PSKC Cimahi Takluk di Kandang PSMS Medan
Matheus Silva. (Dok. PSKC)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — PSKC Cimahi terpaksa pulang dengan tangan hampa usai kalah atas PSMS Medan dalam lanjutan pertandingan Grup 1 Liga 2 2024/2025 dengan skor 4-2. Konsentrasi menjadi masalah utama PSKC Cimahi dalam pertandingan kali ini.

Pertandingan tersebut digelar di Stadion Baharudin Siregar, Deli Serdang pada Sabtu, 9 November 2024. Gol PSKC dicetak Gufroni Al Maruf dan Matheus Silva. Sedangkan gol PSMS dicetak Junior Cabral, Nathan Kusuma, dan dua gol dari Rachmat Hidayat.

Pelatih PSKC Cimahi, Kas Hartadi mengungkapkan, timnya bermain memang cenderung bertahan saat memulai laga di babak pertama. Namun skema itu justru menguntungkan PSMS Medan yang dengan leluasa melakukan serangan.

Hal ini menjadikan timnya sulit mengembangkan permainan. Kas Hartadi menerangkan, PSMS Medan cukup telaten dalam membongkar pertahanan timnya. Hingga akhirnya, PSMS Medan bisa meraih dua gol di babak pertama.

“Pertandingan berjalan sengit, memang di babak pertama kita menerapkan compact defense tapi ya kita kecolongan dua gol,” buka Kas Hartadi kepada awak media.

Pada babak kedua, ia langsung mengubah skema permainan dengan menerapkan serangan. Formasi itu berbuah manis karena PSKC berhasil menyamakan kedudukan.

“Babak kedua saya mengubah formasi dengan lebih menyerang dan kita bisa samakan kedudukan,” tambah pria asal Solo tersebut.

Sayangnya konsentrasi PSKC mulai menurun dan itu sukses dimanfaatkan PSMS Medan. Salah satu situasi yang gagal diantisipasi ialah skema set piece. Hal itu menjadikan gawang timnya kebobolan sebanyak dua kali.

BACA JUGA: Dramatis, PSKC Cimahi Sukses Permalukan Persikota Tangerang

“Akhirnya kita kecolongan di situasi skrimit, tapi kita terus berusaha, ya hasil kalah 4-2. Ya kita kehilangan fokus di set piece, tepatnya di corner kick, jadi motivasi kita menurun lagi, jadi banyak kesalahan keasalahan berikutnya,” ujar Kas Hartadi.

Pemain PSKC Cimahi, Dias Angga menambahkan kekalahan ini harus disikapi secara bijak karena kompetisi Liga 2 masih panjang. Ia berharap rekan setimnya bisa melupakan kekalahan tersebut dan mengalihkan fokus ke pertandingan selanjutnya.

“Kita tidak boleh larut dalam kesedihan ini, kita harus fokus ke pertandingan selanjutnya, yang terdekat melawan Sriwijaya di Bandung, semoga selanjutnya kita bisa menang di Bandung lawan Sriwijaya.” tutup Dias.

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.