Reog Ponorogo, Kolintang, dan Kebaya Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO

[info_penulis_custom]
warisan budaya UNESCO
(Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kesenian Reog Ponorogo, alat musik Kolintang, dan pakaian tradisional kebaya diusulkan menjadi warisan budaya Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO) oleh Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)

“Ada tiga warisan budaya yang diusulkan Indonesia dan telah dibahas di tahun 2024. Saat ini kita masih menunggu keputusan UNESCO. Pertama, Reog Ponorogo, kedua, Kolintang, ini pengajuan bersama dengan alat musik dari Afrika, lalu ketiga, kebaya,” ujar Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Budaya Kemenko PMK, Andre Notohamijoyo, melansir ANTARA.

Dia menjelaskan kebaya diajukan bersama dengan empat negara lain, yakni Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Thailand.

“Nah, join nomination ini ditambah dengan Reog dan Kolintang. Tiga ini yang saat ini jadi target capaian Indonesia di UNESCO, kita harap keputusannya melalui komite warisan dunia (world heritage comitee),” katanya.

Dia juga mengemukakan UNESCO akan melakukan sidang sekitar bulan Agustus atau September 2024. Maka, saat ini status pengajuan Reog, Kolintang, dan kebaya sebagai warisan budaya UNESCO masih menunggu keputusan.

Sebelumnya, ada dua warisan budaya dari Indonesia yang telah diakui dan telah mendapatkan sertifikat dari UNESCO. Warisan budaya tersebut yakni subjek pelestarian kawasan Sumbu Filosofis di Yogyakarta dan budaya sehat jamu.

BACA JUGA: Resmi! Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Konferensi Umum UNESCO

Sertifikat pertama diberikan atas penetapan Sumbu Filosofis Yogyakarta dan penanda bersejarahnya atau The Cosmological Axis of Yogyakarta and Its Historic Landmarks sebagai Warisan Budaya Dunia pada 24 September 2023 dalam Sidang ke-45 di Riyadh, Arab Saudi.

Untuk sertifikat kedua atas penetapan Budaya Sehat Jamu atau Jamu Wellness Culture sebagai Warisan Budaya Tak benda UNESCO pada 6 Desember 2023 dalam Sidang ke-18 di Kasane, Botswana.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Bisnis: Fokus

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar

5

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.