BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Anak perempuan selalu identik dengan makeup. Namun, pada usia berapakah anak perempuan boleh menggunakan makeup?
Saat menjalani usia remaja, biasanya anak perempuan mulai tertarik mengeksplorasi penampilan mereka. Tidak hanya menjadi lebih selektif dalam memilih pakaian, mereka juga mulai mencoba merias wajah.
Faktanya, sulit melarang remaja mencoba makeup, terutama jika mereka melihat orang di sekitar mereka, seperti ibu atau teman, sudah terbiasa menggunakan produk kosmetik.
Jika kamu seorang remaja atau memiliki anak perempuan yang mulai menunjukkan minat pada makeup, simak panduan berikut agar kulit tetap sehat dan terawat.
Mengapa Anak-anak Sebaiknya Tidak Terburu-buru Pakai Makeup?
Di era modern ini, produk makeup semakin mudah diakses oleh siapa saja, termasuk anak-anak. Mereka mungkin sudah mengenal dan menggunakannya pada acara tertentu, seperti pentas sekolah, pesta ulang tahun, atau sekadar mencoba koleksi makeup milik ibu.
Sesekali menggunakan makeup tidak akan langsung berdampak buruk. Namun, masalah muncul jika kulit anak terlalu sering terpapar bahan kimia dari produk kosmetik.
Sebagian besar makeup dirancang untuk menutupi ketidaksempurnaan kulit, seperti bekas jerawat, pori-pori besar, dan flek hitam. Hal ini membuat banyak produk makeup memiliki formula yang dapat menyumbat pori-pori.
Jika kulit remaja terus-menerus terpapar makeup, proses regenerasi sel kulit dapat terganggu. Selain itu, karena kulit mereka lebih sensitif, paparan zat kimia berisiko memicu alergi atau masalah kulit lainnya sejak dini.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Mulai Menggunakan Makeup?
Menurut penata rias terkenal Bobbi Brown, usia yang ideal untuk mulai menggunakan makeup adalah sekitar 13 tahun, yaitu saat anak memasuki masa pubertas. Pada usia ini, produksi hormon meningkat, yang dapat memicu berbagai masalah kulit seperti jerawat.
Penggunaan makeup tipis dapat membantu menutupi kekurangan pada wajah sekaligus meningkatkan rasa percaya diri mereka. Meski begitu, penting untuk memastikan bahwa penggunaan makeup tidak menyumbat pori-pori sehingga kulit tetap dapat “bernapas”.
Tetap Perhatikan Batasannya
Meskipun mulai aman menggunakan makeup di usia remaja, bukan berarti mereka boleh memakai produk kosmetik secara berlebihan. Penggunaan makeup yang terlalu tebal justru bisa memperburuk kondisi kulit, terutama jika pori-pori tertutup terlalu lama.
Untuk menjaga kesehatan kulit, pastikan remaja memiliki rutinitas perawatan wajah yang baik. Membersihkan wajah secara teratur dan memilih produk dengan kandungan yang aman menjadi langkah penting. Jika ragu, konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran yang tepat.
Tips Makeup Natural untuk Remaja
Bobbi Brown juga memberikan tips agar makeup remaja terlihat natural dan sesuai usia. Untuk remaja di bawah 17 tahun, cukup gunakan bedak tabur dan lip gloss. Hindari penggunaan lipstik berwarna mencolok yang bisa membuat penampilan terlihat lebih tua.
Setelah usia 17 tahun, remaja dapat mulai mencoba maskara, eyeshadow, dan lip gloss untuk mempercantik penampilan. Namun, tetap imbangi penggunaan makeup dengan perawatan kulit yang rutin agar wajah tetap sehat dan terawat.
BACA JUGA:Â 5 Gaya Makeup ala Korea, Inspirasi Wanita Dunia
Melalui panduan di atas, perempuan yang sudah memasuki usia remaja dapat menggunakan makeup dengan bijak dan sesuai kebutuhan. Mereka dapat bereksperimen dengan makeup tanpa mengorbankan kesehatan kulit mereka.
(Virdiya/Budis)
