Sebelum Terjaring OTT KPK, Yana Sempat Bikin Bobotoh Senang

[info_penulis_custom]
foto (net)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Sebelum terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, sempat mengadakan sayembara untuk suporter Persib Bandung, Bobotoh.

Sayembara itu dilakukan Yana melalui Instagram miliknya, dengan hadiah tiket gratis untuk menonton Persib langsung di stadion.

Kemudian, sayembara itu diumumkan Yana sehari sebelum KPK menangkapnya soal kasus dugaan pengadaan barang dan jasa di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung.

BACA JUGA: KPK OTT Wali Kota Bandung Yana Mulyana

Melalui unggahan Instagram pribadinya itu, Yana Mulyana mengenakan jersey Persib Bandung yang bagian belakang jersey tersebut diblur. Bobotoh diminta menebak nomor punggung pada jersey tersebut.

“Wilujeng siang wargi Bandung, memasuki jam-jam rawan semoga puasanya dilancarkan dan diberi kekuatan menghadapi segala godaan. Bagi yang puasanya mulai goyah, silakan cek slide terakhir,” ujarnya dikutip pada Sabtu (15/4/2023).

“Oh iya biar ngga lesu, ini ada 2 tiket Persib untuk 2 pemenang. Coba tebak berapa nomor punggung jersey Persib yang saya pakai di foto ini. Jangan lupa tag 3 sohib wargi, pemenang diumumkan sore menjelang buka. Clue jawaban ada di slide kedua dan di postingan lama, silakan scrolling sambil ngabuburit, gas,” kata Yana.

Berselang penangkapan Yana Mulyana oleh KPK, unggahan tersebut pun langsung ramai dikomentari oleh netizen. Ada yang menyebut bagian belakang jersey Yana tertulis KPK.

Diberitakan sebelumnya, Yana terjaring OTT KPK pada Jumat (14/4/2023). Dia ditangkap beserta delapan orang lainnya.

Mengenai penangkapan Yana Mulyana ini, turut pula dibenarkan oleh Juru Bicara KPK, Ali Fikri. “KPK, pada Jumat telah melakukan kegiatan tangkap tangan terhadap beberapa orang yang sedang melakukan tindak pidana korupsi,” ujar Ali.

Yana diduga terlibat dalam suap pengadaan barang dan jasa yakni berupa CCTV dan jasa jaringan internet dalam proyek Smart City Bandung.

“Diduga terkait suap pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet,” ujar Ali Fikri.

KPK tengah melakukan pemeriksaan lebih dalam, terkait Wali Kota Bandung ini yang diduga terlibat dalam kasus suap pengadaan barang dan jasa.

“Berikutnya segera menentukan sikap 1×24 jam setelah penangkapan tersebut,” ujar Ali.

BACA JUGA: KPK OTT Wali Kota Bandung Yana Mulyana

(Saepul/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.