Sering Main Game, Mahasiswa ITB Ini Dapat Nilai Comlaude: Ini Tipsnya!

[info_penulis_custom]
Bryan Amirul Husna
Bryan Amirul Husna. (dok. ITB)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bryan Amirul Husna, mahasiswa ITB berhasil memperoleh IPK Cumlaude 4,00/4,00 dalam waktu empat tahun perkuliahan, meskipun sering main game.

Bryan Amirul Husna adalah mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI ITB). Ia dinobatkan sebagai wisudawan dengan predikat comlaude.

Mahasiswa asal Yogyakarta ini sudah tertarik untuk berkuliah di ITB sejak duduk di bangku SMA. Saat itu, Amirul mengungkapkan ia terinspirasi dari B.J. Habibie dan bercita-cita masuk Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) sebelum akhirnya mendapatkan rekomendasi dari guru dan temannya sehingga memantapkan hati memilih STEI ITB saat mendaftar SNMPTN.

Konsistensi dan Kerja Keras

Selama kuliah, Bryan menunjukkan konsistensi yang luar biasa dengan mempertahankan nilai rata-rata (NR) 4,00 setiap semester. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari usaha kerasnya dalam belajar.

Bryan selalu hadir di kelas, menyimak materi yang diberikan dosen, dan mencatat dengan teliti. Selain itu, ia juga rajin membaca buku pegangan kuliah untuk memperdalam pemahaman materi. Ketika diberikan tugas, Bryan selalu berusaha menyelesaikannya dengan sebaik-baiknya.

Bryan menekankan kunci untuk tetap fokus dan bertahan dalam proses belajar adalah dengan menjalani semuanya dengan ikhlas dan sabar.

“Beberapa hal yang aku lakukan selama perkuliahan adalah mengusahakan masuk kelas untuk mendengarkan penjelasan dosen. Setelah itu, belajar kembali di rumah melalui buku-buku pegangan sebagai referensi. Saat tugas-tugas bermunculan, usahakan untuk mengerjakannya dengan sungguh-sungguh. Intinya adalah ikhlas dan sabar dalam prosesnya karena belajar itu sama seperti memupuk ilmu yang hasilnya bukan jangka pendek tapi jangka panjang,” katanya, mengutip laman resmi ITB, Jumat (15/11/2024).

Menghadapi Tantangan dan Mengelola Waktu

Sebagai mahasiswa, Bryan juga merasakan tantangan dalam menghadapi beban akademik, termasuk begadang hingga larut malam untuk belajar.

Untuk mengatasi kejenuhan, ia sering kali mengalihkan perhatiannya dengan bermain game atau beristirahat sejenak sebelum kembali melanjutkan belajar.

Selain berfokus pada akademik, Bryan juga aktif di kegiatan ekstrakurikuler, seperti menjadi asisten mata kuliah dan terlibat dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Aksantara.

UKM ini memberikan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri di bidang Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Di Aksantara, Bryan turut berkompetisi dalam Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) dan meraih juara 4.

Pengalaman Kerja Sebelum Melanjutkan Studi

Bryan menyelesaikan studi dengan tugas akhir yang berjudul “Rekonstruksi 3D Lalu Lintas untuk Kendaraan Otonom dengan Gaussian Process Latent Variable Model (GPLVM)”. Setelah lulus, ia berencana untuk bekerja terlebih dahulu sebelum melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Bryan ingin mendapatkan pengalaman kerja yang relevan untuk memperdalam pemahaman praktik, agar ketika melanjutkan studi, ia sudah memiliki dasar yang kuat dan wawasan yang lebih luas.

BACA JUGA: ITB Lakukan Uji Coba Percepat Penguapan Air Laut di Tambak Garam

Sebagai mahasiswa ITB Bryan Amirul Husna, juga memberikan pesan kepada rekan-rekannya yang masih berjuang di ITB. Selain itu, ia juga berpesan untuk memperbanyak koneksi selama masa perkuliahan.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.