BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Manchester City kembali menunjukkan kekuatan mereka sebagai salah satu raksasa sepak bola Inggris dengan kemenangan 2-1 atas Watford di putaran ketiga Piala Liga Inggris 2024-2025, Selasa (24/9/2024) atau Rabu dini hari WIB.
Kemenangan ini semakin menegaskan kedalaman skuad yang dimiliki Pep Guardiola, meski City tampil tanpa sejumlah pemain andalan dan mengandalkan skuad rotasi.
Bermain di Etihad Stadium, Guardiola memberi kesempatan kepada beberapa pemain pelapis untuk unjuk gigi.
Salah satu pemain yang mencuri perhatian adalah Jeremy Doku, yang membuka keunggulan Manchester City hanya lima menit setelah kick-off.
Doku, yang didatangkan pada bursa transfer musim panas, memperlihatkan aksinya yang brilian dengan memanfaatkan umpan terukur untuk mencetak gol dari jarak dekat.
Gol cepat tersebut menjadi bukti bahwa City tidak hanya bergantung pada bintang-bintang utamanya seperti Erling Haaland atau Kevin De Bruyne, tetapi juga memiliki lapisan kedua yang mampu tampil kompetitif di setiap kompetisi.
Dengan formasi yang fleksibel dan gaya permainan yang dinamis, skuad pelapis City mampu menjalankan filosofi permainan Pep Guardiola dengan sempurna.
Tak hanya Doku yang mencuri perhatian, Matheus Nunes, gelandang asal Portugal yang baru bergabung pada awal musim, turut menunjukkan kontribusi besar.
Pada menit ke-38, Nunes menggandakan keunggulan City melalui sepakan keras dari luar kotak penalti yang tidak mampu dihentikan oleh kiper Watford. Gol tersebut menunjukkan kualitas individu Nunes, yang kian nyetel dengan sistem permainan City.
Meski tampil dominan, City sempat mendapatkan perlawanan di babak kedua.
Watford berusaha keluar dari tekanan dan akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-86 melalui Tom Ince.
Namun, gol tersebut hanya menjadi hiburan karena Manchester City tetap mampu mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir berbunyi.
Kemenangan ini menegaskan pentingnya kedalaman skuad bagi City, yang berlaga di berbagai kompetisi besar, termasuk Premier League, Liga Champions, dan Piala Liga Inggris.
Guardiola tampaknya paham betul bahwa untuk menjaga konsistensi dan ambisi juara di semua ajang, rotasi pemain menjadi kunci.
Pemain-pemain seperti Doku dan Nunes, yang jarang mendapatkan sorotan utama, mampu membuktikan bahwa mereka siap tampil kapan pun dibutuhkan.
Guardiola pun memberi apresiasi kepada para pemain yang tampil, dengan menegaskan bahwa kemenangan ini bukan hanya soal hasil, melainkan juga soal perkembangan dan adaptasi dari pemain-pemain baru yang sedang membangun kepercayaan diri.
“Kami bermain baik, terutama di babak pertama. Doku dan Nunes menunjukkan progres yang luar biasa. Penting bagi kami untuk memiliki kedalaman skuad yang kuat, dan mereka sudah membuktikannya,” ujar Guardiola seusai pertandingan.
BACA JUGA:Â John Stones Cetak Gol Penyelamat Manchester City dari Kekalahan Atas Arsenal
Selain itu, kemenangan ini juga menunjukkan kemampuan City dalam mengelola tim di tengah jadwal padat.
Di tengah tuntutan untuk terus meraih hasil positif di Premier League dan Liga Champions, Piala Liga Inggris tetap menjadi ajang penting bagi Guardiola untuk memberi waktu bermain kepada para pemain muda dan pelapis, serta menjaga kebugaran para pemain kunci.
Jeremy Doku, yang baru saja bergabung dengan City, menjadi salah satu bukti nyata keberhasilan strategi rotasi Guardiola.
Kecepatan, ketajaman, dan kontribusinya di lapangan sudah mulai terlihat meski belum banyak mendapatkan menit bermain di Premier League.
Bagi Doku, mencetak gol di Piala Liga Inggris ini bisa menjadi momentum penting dalam perjalanan kariernya di City.
Demikian pula dengan Matheus Nunes, yang kian percaya diri setelah mencetak gol perdananya untuk City.
Gelandang serang yang dikenal memiliki kemampuan dribel dan visi permainan yang baik ini semakin padu dengan rekan-rekannya.
Guardiola tampaknya akan memberikan lebih banyak kesempatan bagi Nunes untuk membuktikan kemampuannya di laga-laga penting ke depan.
(Budis)
