UNESCO Berikan ‘Kartu Kuning’ untuk Danau Toba, Status Global Geopark Terancam

[info_penulis_custom]
'Kartu Kuning' untuk Danau Toba, Status Global Geopark Terancam
UNESCO Berikan 'Kartu Kuning' untuk Danau Toba, Status Global Geopark Terancam (Web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Direktur Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Jimmy Bernando Panjaitan mengatakan, pemberian kartu kuning dari UNESCO merupakan teguran. Pihaknya secepatnya akan melakukan pembenahan untuk pariwisata Danau Toba

Danau Toba yang terletak di Sumatera Utara terancam kehilangan statusnya sebagai Global Geopark. Danau Toba diberi kartu kuning karena minimnya aksi yang dilakukan pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark (TCUGGp) Provinsi Sumatera Utara.

“Bahwa ini adalah teguran untuk kita semua. Dan dalam hal ini kami tentu mencoba semaksimal mungkin men-support. Jadi dalam waktu dekat ini dari Pemprov Sumut akan mencari SDM yang memang masih muda, masih lincah dan kalau bisa orang di sekitar situ. Mudah mudahan secepatnya dilaksanakan,” ucapnya, menalnsir cnnindonesia, Kamis (21/9/2023)

BACA JUGA : Mitos Danau Toba yang Masih Melekat di Masyarakat

Menurutnya, perbaikan akan dilakukan secepatnya sesuai rekomendasi yang diberikan oleh UNESCO. Dalam waktu dekat, pihaknya akan mengembangkan produk wisata yang berbasis geotrail dan ekowisata.

“Akan dicek ulang organisasinya. Ini akan diupayakan Danau Toba menjadi episentrum kegiatan di luar ruangan dengan banyak aktivitas. Kami beri nama Trail of the Kings, output-nya petualangan,” paparnya.

Bahan evaluasi

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Sumatera Utara Zumri Sulthony mengatakan, pemberian kartu kuning itu menjadi evaluasi. Bukan hanya Pemprov Sumut, badan pengelola, tapi juga seluruh stakeholder pariwisata, khususnya di kawasan Danau Toba.

Menurutnya, pemberian kartu kuning ini terjadi karena banyak faktor, termasuk masalah pemberdayaan masyarakat, sektor kebersihan yang harus jadi perhatian, hingga masalah perekonomian di kawasan Danau Toba.

“Artinya itu mungkin terjadi karena apa yang dilihat validator atau assesor ada hal hal yang harus diperbaiki agar kita tetap menjadi bagian dari UNESCO,” ujarnya.

Zumri berkilah, bukan hanya Danau Toba saja yang mendapat kartu kuning dari UNESCO. Negara-negara lain yang memiliki situs geopark juga mengalami masalah yang sama.

“Karena kalau kita lihat di laman UNESCO bukan hanya kita yang dapat, tapi ada China, Italia, dan lainnya. Mereka juga diberikan yellow card (kartu kuning). Jadi kita akhirnya diberikan waktu dua tahun untuk memperbaikinya,” jelasnya.

Global Geopark UNESCO harus divalidasi ulang

Untuk diketahui, UNESCO mengumumkan bahwa status Global Geopark UNESCO harus divalidasi ulang setiap empat tahun. Hal ini dilakukan untuk memastikan kualitas kawasan tersebut.

Dari validasi ulang ini, UNESCO memberikan kartu hijau dan kartu kuning pada 34 destinasi. Sebanyak 29 destinasi diberi kartu hijau, sementara 5 lainnya mendapatkan kartu kuning.

Salah satunya destinasi yang diberi kartu kuning adalah Danau Toba di Sumatera Utara. Danau Toba diberi kartu kuning karena minimnya aksi yang dilakukan pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark (TCUGGp) Provinsi Sumatera Utara.

Pengelola diminta untuk memenuhi standar yang diberikan UNESCO dalam waktu dua tahun setelah kartu kuning diberikan. Bila tak tercapai, UNESCO akan memberikan kartu merah yang artinya status Global Geopark Danau Toba dicabut.

 

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Strategi Bisnis: Fokus

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.