Uya Kuya Yakin Raffi Ahmad Cocok Jadi Utusan Khusus Presiden

[info_penulis_custom]
Uya Kuya Raffi Ahmad
(Instagram/@king_uyakuya)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penunjukan Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden bidang pembinaan generasi muda dan pekerja seni memang menuai pro dan kontra termasuk mantan pesulap Uya Kuya yang turut beri komentar.

Banyak yang mempertanyakan kemampuan dan pendidikan suami Nagita Slavina, bahkan gelar doktor honoris causa yang diterimanya pun sempat dipertanyakan.

Namun, presenter Uya Kuya justru memberikan pembelaan terhadap Raffi Ahmad. Menurutnya, Raffi merupakan pekerja seni yang paling populer di Indonesia dan memiliki pengaruh yang besar di kalangan masyarakat.

“Harus diakui Raffi Ahmad sebagai pekerja seni, yang pertama dia yang paling populer, dia dekat sama semua kalangan, dia juga bisa memberikan dampak dan efek yang luas. Karena, apapun yang diposting dia itu yang nonton banyak,” kata Uya Kuya dalam video TikTok yang diunggah oleh akun @windhiaky05.

Uya Kuya menilai bahwa penunjukan Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden adalah keputusan yang tepat. Ia berpendapat bahwa jabatan tersebut sejatinya setara dengan wakil presiden di bidang-bidang tertentu.

“Jadi, menurut gue tepat dia (Utusan Khusus Presiden),” ujarnya.

Uya Kuya juga menambahkan bahwa selama ini belum ada menteri atau wakil menteri yang mampu menjangkau orang-orang di kalangan ekonomi kreatif, seperti pekerja seni.

@windhiaky05

tanggapan uya kuya terhadap rafi ahmad#fyppppppppppppppppppppppp #fypvralã‚·

♬ suara asli – Windhiaky – Windhiaky

BACA JUGA : Raffi Ahmad Ungkap Pengalaman di Retreat Kabinet Merah Putih

Uya Kuya yakin bahwa Raffi memiliki kemampuan dan pengaruh yang cukup untuk menjalankan tugas sebagai Utusan Khusus Presiden.

“Tapi kalau Raffi, gue yakin dia bisa karena dia punya kemampuan itu dan ada di situ,” pungkasnya.

Penunjukan Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden ini memang menjadi sorotan publik. Namun, Uya Kuya memberikan pandangan yang berbeda, ia menilai bahwa Raffi Ahmad memiliki potensi yang besar untuk memajukan bidang pembinaan generasi muda dan pekerja seni di Indonesia.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.