250 Pelajar di Kabupaten Bandung Belajar Analisis Politik Jelang Pemilu 2024

[info_penulis_custom]
Pendidikan politik pelajar
ratusan pelajar Kabupaten Bandung mengikuti pendidikan politik jelang Pemilu 2024. (Foto: Diskominfo Kab Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Badan Kesbangpol) Kabupaten Bandung melaksanakan kegiatan pendidikan politik terhadap 250 pelajar SMA/SMK menjelang Pemilu 2024.

Sebagai pemilih pemula, mereka diajari cara menganalisis politik secara sederhana agar mampu menentukan sikap politiknya ketika dihadapkan pada pilihan politik, baik Pilpres, Pilkada, Pileg, maupun Pemilihan DPD pada tahun 2024 mendatang.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Badan Kesbangpol ingin masyarakatnya, termasuk kalangan pelajar turut mensukseskan pesta demokrasi tersebut.

Pendidikan politik tersebut dilaksanakan pada Selasa 14 November lalu di Hotel Grand Sunshine Resort and Convention, Soreang. 250 siswa SMA/SMK itu merupakan pelajar yang berasal dari berbagai sekolah di Kabupaten Bandung.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung, Cakra Amiyana hadir mewakili Bupati Bandung Dadang Supriatna. Sementara Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Bandung, Bambang Sukmawijaya tampil di depan para pelajar untuk memberikan edukasi politik.

Sementara para narasumber yang dihadirkan yaitu Termana dari Praktisi Yayasan Prabu (Parasanda Bumi Pertiwi) dengan materinya tentang “Bahaya Penyebaran Ideologi Menyimpang dalam Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia”.

Narasumber lainnya, Dr. Mas Halimah dari Akademisi UNPAD yang membahas tentang “Peran Kaum Muda Dalam Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia”.

Hadir pula Komisioner KPU Kabupaten Bandung menyampaikan materi tentang Pelaksanaan Demokrasi dan Pemilihan Umum di Indonesia.

Tak ketinggalan, Bawaslu Kabupaten Bandung memberikan materinya tentang “Peran Kaum Muda Dalam Pengawasan Pemilihan Umum”.

Dalam kesempatan itu, Sekda Cakra Amiyana mengungkapkan bahwa pendidikan politik bagi pelajar ini bertujuan untuk membentuk rakyat menjadi melek politik, sadar politik, lebih kreatif dan mampu berpatisipasi dalam kegiatan politik serta pembangunan dalam bentuknya yang positif.

“Pendidikan politik merupakan kebutuhan bagi setiap orang sebagai insan politik agar dapat menentukan sikap secara rasional dan dapat dipertangungjawabkan dan menjadi partisipasi politik yang berkualitas,” kata Cakra Amiyana didampingi Bambang Sukmawijaya dalam keterangannya di Soreang, Jumat (17/11/2023).

Cakra mengungkapkan, pendidikan politik merupakan metode yang cukup efektif untuk mencegah potensi konflik sosial dalam kegiatan politik.

Menurutnya,kondisi masyarakat Indonesia yang heterogen ini sangat rentan akan timbulnya pengkotakkan dalam masyarakat yang berakibat pada ketidakkondusifan situasi.

“Yang akhirnya dapat menjadi pemilu munculnya konflik sosial,” tutur Cakra.

BACA JUGA: Melalui Bakesbangpol, Pemkot Bandung Lakukan Pendidikan Sosial Politik

Pemkab Bandung, lanjut Cakra, melalui Badan Kesbangpol Kabupaten Bandung mempunyai tugas dan fungsi, di antaranya memasilitasi kegiatan pendidikan politik bagi generasi muda.

Oleh karena itu, melalui penyelenggaraan pendidikan politik bagi generasi muda ini diharapkan para generasi muda atau gen z dan kaum milenial memiliki kecerdasan politik dengan nilai budaya dan etika yang memadai.

“Sehingga tidak lagi menjadi obyek dalam pemilu, tetapi menjadi subyek yang kritis dalam menentukan pilihan politiknya,” ujarnya.

Cakra berharap melalui kegiatan pendidikan politik itu dapat menambah wawasan, daya analisa dan penelaahan terhadap fenomena kehidupan politik yang demokratis sebagai proses peningkatan peran serta masyarakat.

Khususnya bagi generasi muda dalam kehidupan berpolitik dengan mendorong terciptanya mekanisme komunikasi politik yang sehat, dinamis dan bertangungjawab dalam upaya terwujudnya masyarakat yang demokratis, harmonis, partisipatif, berkeadilan dan beradab berdasarkan Pancasila.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.