Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

[info_penulis_custom]
DPRD Jabar, Skincare
Anggota Komisi 2 DPRD Jawa Barat, Agung Yansusan (Foto: Rizky/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Anggota Komisi 2 DPRD Provinsi Jabar Fraksi Partai Golkar, Agung Yansusan mengimbau masyarakat sadar akan risiko mengonsumsi makanan beradar gula tinggi.

Agung Yansusan juga meminta masyarakat aware terhadap obat kecantikan skincare yang kerap menjadi kontroversi di kalangan masyarakat.

Dirinya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan selalu melakukan riset terhadap jenis produk meskipun telah berbadan POM (BPOM).

Ia mengimbau ke masyarakat dalam menggunakan setiap jenis produk sekalipun itu sudah berbadan POM agar tetap waspada dan melakukan riset.

“Riset itu bisa di cari melalui informasi di internet terkait keamanan sebuah produk,” tegas Agung Yansusan kepada Teropongmedia, di Bandung, Rabu (25/12/2024).

Tak hanya skincare, Agung juga mengimbau masyarakat untuk aware terhadap makanan dan memperhatikan dari segi keamanan makanan tersebut.

Sebab, banyak makanan yang telah Bpom. Namun banyak mengandung kandungan gula tinggi yang bisa menyebabkan penyakit seperti diabetes, gagal ginjal dan lainnya.

“Saya berharap masyarakat untuk tetap hati-hati ketika menggunakan berbagai produk, selain itu juga ketika menggunakan berbagai jenis makanan, termasuk yang berbentuk maupun tidak hati-hati dengan makanan yang mengandung kadar gula tinggi, khususnya untuk anak-anak yang masih sekolah,” ucapnya.

Agung juga meminta agar setiap sekolah serta orang tua siswa untuk bisa mengedukasi siswa maupun siswi terkait bahaya makanan dan minuman yang mengandung kandungan gula tinggi.

“Edukasi itu harus diberikan juga kepada orang tua dan guru khususnya yang mengedukasinya bisa dari pihak dinas kesehatan maupun guru yang mengerti akan hal tersebut,” ujarnya.

BACA JUGA: 5 Buah Tinggi Gula dan Kalori yang Perlu Dibatasi untuk Menjaga Kesehatan

Menurutnya, ada beberapa kasus yang memang anak usia sekolah menderita penyakit diabetes, Agung pun menyarankan untuk tetap menjaga kesehatan dan memperhatikan keamanan dari kandungan makanan dan minuman tersebut.

“Banyak anak-anak kecil yang sudah mulai menderita diabetes, dulu diabetes menimpa orang yang sudah dewasa tapi sekarang tersebar ke usia muda, jadi saya sarankan untuk menjaga kesehatan melalui makanan,” katanya.

“Saya lihat kebanyakan orang belum aware dan hati-hati terhadap kasus diabetes dari makanan tersebut,” tambahnya.

Selain itu, Agung juga berharap kepada pemerintah terkait untuk bisa memasukan hal tersebut ke kurikulum sekolah, agar para siswa dapat teredukasi.

“Kalau bisa dimasukkan ke dalam kurikulum, kalau tidak ada jenis yang masuk ke kurikulum atau diperlukan peraturan Gubernur arahan untuk kepala sekolah agar mengedukasi masalah konsumsi makanan,” harapnya.

Agung pun menambahkan, Dinas Kesehatan pun bisa melakukan tindakan preventif seperti mengedukasi masyarakat agar aware terhadap masalah makanan yang mengandung kadar gula tinggi.

“Jadi kalau bisa Dinas terkait juga bisa membuat sejenis edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya mengontrol konsumsi makanan dan berhati-hati terhadap konsumsi makanan dengan kadar gula tinggi,” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.