Aplikasi Gus Mun: Jemaah Haji Bisa Langsung Laporkan Masalah!

[info_penulis_custom]
gus mun
Tenaga Ahli Menteri Agama Mahmud Syaltout di Daerah Kerja (Daker) Madinah, Sabtu (10/6/2023). (web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan aplikasi Gus Mun pengaduan jamaah haji untuk memudahkan dalam melaporkan permasalahan yang dialami atau ditemukan selama menjalani prosesi ibadah haji, baik selama di Madinah maupun Mekkah.

Aplikasi beralamat ini akan dimonitor langsung oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

“Jamaah bisa lapor kalau ada masalah, bentuknya online. Nanti laporan itu bisa dibaca langsung di dashboard. Jadi ketahuan titik masalahnya di mana untuk selanjutnya dicarikan solusinya,” kata Tenaga Ahli Menteri Agama Mahmud Syaltout, di Daerah Kerja (Daker) Madinah, Sabtu (10/6/2023).

Tim monitoring dan evaluasi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi ini menjelaskan adanya pelaporan via aplikasi tersebut, kata Syaltout, diharapkan memudahkan jamaah karena online dan mengisi sejumlah pertanyaan serta mengisi biodata pelapor.

Syaltout mengatakan Gus Men, panggilan akrab Yaqut Cholil Qoumas telah menegaskan kepada jamaah haji agar tidak sungkan melapor ke petugas haji jika menemukan masalah.

“Jadi jamaah tidak perlu khawatir laporannya tidak direspons. Nanti kalau sudah tertangani, kami WhatsApp karena di kanal pengaduan itu tercantum nomor telepon pelapor,” katanya.

Apabila laporan tidak tertangani, kata Mahmud Syaltout, pihaknya akan memanggil pihak-pihak terkait dengan masalah tersebut.

“Kalau belum tertangani, kami panggil seperti tahun lalu. Awalnya jamaah yang melaporkan ketakutan tapi akhirnya bisa diselesaikan,” katanya.

Bahkan, pada pihaknya memberikan reward atau penghargaan sebesar 100 riyal kepada calon haji tersebut.

“Kalau jamaah yang melaporkan masalah ternyata tidak ada dalam laporan sektor berarti kan genuine. Kami berikan penghargaan,” katanya.

Mahmud Syaltout menambahkan seluruh laporan yang masuk ke kanal pengaduan nantinya akan dipilah terlebih dahulu.

“Kami lihat mana yang menjadi prioritas untuk segera ditangani,” katanya.

BACA JUGA: Jokowi Optimitis Kemiskinan Ekstrem Turun Drastis di 2024

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.