Badai Magnet Kuat Terjang Bumi, Ini Dampaknya di Indonesia Kata BMKG

[info_penulis_custom]
Badai Magnet Kuat Terjang Bumi
Ilustrasi-Badai Magnet Kuat Terjang Bumi (bpbd.jogjaprov)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Ledakan matahari badai magnet akan menghantam Bumi dalam beberapa hari kedepan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi bahwa fenomena ini akan berdampak pada wilayah Indonesia.

Lembaga oseanik dan atmosfer NOAA mengatakan bahwa ledakan Matahari pada Senin (7/10/2024) lalu mengakibatkan badai magnet berat skala G4 di Bumi.

Ledakan tersebut adalah letusan besar radiasi elektromagnetik dari matahari yang berlangsung selama beberapa menit dan jam.

“Halo sobat BMKG. Berdasarkan informasi dari NOAA, Senin lalu (07/10/2024) terjadi ledakan matahari (Solar Flare) terbesar selama 7 tahun terakhir kemudian disusul kejadian badai magnet dengan klasifikasi badai magnetik kuat atau skala G4 kemarin (10/10/2024),” demikian pernyataan BMKG dalam media sosial Instagramnya dikutip Sabtu (12/10/2024).

Badai magnet, atau yang sering disebut dengan badai Matahari adalah gangguan sementara akibat gelombang kejut angin matahari dan atau awan medan magnet yang berinteraksi dengan medan magnet Bumi. Peristiwa ini merupakan siklus 10-11 tahun dan wajar terjadi.

Adapun dampak besar dari fenomena ini pada Indonesia adalah terganggunya sistem telekomunikasi yang terhubung internet. Serta komunikasi berbasis radio selama periode badai matahari tersebut.

BACA JUGA: Prakiraan Cuaca 12 Oktober Sejumlah Kota di Indonesia, Potensi Hujan Disertai Petir Terjadi

“Salah satu dampak adalah adanya gangguan pada sistem komunikasi berbasis satelit dan sistem GPS. Dampak terbesarnya dapat mengganggu sistem komunikasi selama badai matahari berlangsung,” papar BMKG.

Selain itu, bagi para pilot drone di seluruh Indonesia disarankan BMKG untuk tidak mengoperasikan pesawat tanpa awaknya karena berpotensi hilang kendali, dan akurasi posisi berbasis satelit seperti GPS juga akan menurun.

 

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.