BNPB: 335 Rumah Rusak Akibat Banjir Sukabumi

[info_penulis_custom]
banjir sukabumi
(BNPB)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah selesai melakukan pendataan kerusakan bangunan rumah dan infrastruktur di Sukabumi, Jawa Barat.

Ini akibat bencana banjir besar disertai tanah longsor yang melanda wilayah tersebut pada Jumat (7/3/2025) kemarin. Banjir ini sebelumnya merendam belasan desa di 22 kecamatan se-Sukabumi. Namun, saat ini sudah dinyatakan surut.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, menyebut, jumlah rumah warga yang rusak mencapai 335 unit. Adapun skala kerusakan sedang, ringan hingga berat.

Berdasarkan data dari tim reaksi cepat di lapangan, tercatat sebanyak 150 unit rumah rusak ringan, 110 unit rumah rusak sedang. Serta 95 unit rumah rusak berat.

Adapun untuk jumlah infrastruktur rusak yang terdata antara lain sebanyak tiga unit jembatan rusak sedang, tiga unit jembatan rusak berat. Berikutnya, satu sarana kesehatan rusak sedang, dan 27 titik jalan terdampak serta 16 titik jembatan antardesa juga ikut terdampak.

“Sebagai langkah percepatan penanganan bencana di Kabupaten Sukabumi, Dinas PUPR setempat telah menurunkan alat berat,” kata Muhari, Minggu (9/3/2025).

BNPB bersama kementerian terkait dan Pemerintah Kabupaten Bogor sudah mengaktifkan tiga posko darurat. Hal ini untuk menunjang percepatan upaya tanggap darurat dan pemulihan dampak bencana hidrometeorologi basah ini. Untuk posko utama didirikan di Pendopo Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Sementara posko lapangan terletak Pelabuhan Ratu, dan posko logistik yang terletak di Kantor BPBD Kabupaten Sukabumi. Warga yang terdampak sementara bertahan di tiga posko tersebut.

Adapun logistik bantuan yang masuk dalam kategori kebutuhan paling mendesak adalah pasokan makanan siap saji, air mineral. Hingga selimut, matras, alat kebersihan dan hygiene kit untuk pengungsi terutama yang sedang mengungsi secara mandiri.

BACA JUGA:

Gibran Tinjau Langsung Lokasi Banjir Sukabumi

Ratusan Warga Mengungsi, 3 Meninggal, 5 Hilang Terdampak Banjir Sukabumi

Adapun kondisi terkini terkait bencana tanah longsor, ada tiga kecamatan yang masih dalam masa tanggap darurat. Yaitu, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kecamatan Simpenan, dan Kecamatan Lengkong.

“Lalu ada lima korban meninggal dunia dan empat dilaporkan masih hilang. Atau masih dalam upaya pencarian oleh tim SAR gabungan,” ujarnya.

 

(Kaje/Usk) 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.