Bangladesh Mencekam, 91 Pendemo Tewas Desak PM Mundur

[info_penulis_custom]
demo bangladesh
(Gettyimages)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMDIA.ID — Sebanyak 91 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka dalam aksi demo besar-besaran di Bangladesh, yang menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Sheikh Hasina, pada Minggu (4/8/2024) waktu setempat.

polisi terlihat menghalau massa dengan menembakkan gas air mata dan peluru karet.

Jumlah korban tewas ini merupakan yang tertinggi dalam satu hari dalam sejarah protes terbaru di Bangladesh, melampaui 67 korban jiwa yang terjadi pada 19 Juli lalu ketika para pelajar turun ke jalan menuntut penghapusan kuota pekerjaan pemerintah.

Pemerintah mengumumkan jam malam nasional tanpa batas waktu mulai pukul 6 sore pada hari Minggu, langkah pertama yang diambil selama protes yang dimulai bulan lalu. Selain itu, pemerintah juga mengumumkan libur nasional selama tiga hari mulai Senin.

Kerusuhan ini merupakan tantangan terbesar bagi pemerintahan Hasina dalam dua dekade kekuasaannya, setelah memenangkan masa jabatan keempat berturut-turut dalam pemilu yang diboikot oleh partai oposisi utama, Partai Nasional Bangladesh.

Kritikus dan kelompok hak asasi manusia menuduh pemerintah menggunakan kekuatan berlebihan terhadap demonstran, tuduhan yang dibantah oleh Hasina dan para menterinya.

Para demonstran memblokir jalan raya utama pada hari Minggu saat para pelajar melancarkan program non-kooperasi untuk menekan pemerintah agar mengundurkan diri, dan kekerasan pun menyebar ke seluruh negeri.

“Mereka yang melakukan kekerasan bukanlah mahasiswa, tetapi teroris yang ingin mengacaukan negara,” kata Hasina setelah pertemuan dewan keamanan nasional, melansir Reuters.

Kekerasan juga menargetkan kantor-kantor polisi dan kantor partai yang berkuasa, mengguncang negara berpenduduk 170 juta orang ini. Tiga belas polisi dipukuli hingga tewas di distrik Sirajganj, sementara di Dhaka, setidaknya 11 orang termasuk dua mahasiswa dan seorang pemimpin partai tewas dalam bentrokan sengit.

Kementerian Luar Negeri India mendesak warganya untuk tidak bepergian ke Bangladesh hingga pemberitahuan lebih lanjut. Selain itu, dua pekerja konstruksi tewas dalam perjalanan ke tempat kerja dan 30 lainnya terluka di distrik Munsiganj akibat bentrokan tiga pihak antara demonstran, polisi, dan aktivis partai yang berkuasa.

Di tengah kekacauan ini, pemerintah menutup layanan internet berkecepatan tinggi, menginstruksikan penyedia telekomunikasi untuk menonaktifkan layanan 4G, dan hanya mengaktifkan 2G. Media sosial seperti Facebook dan WhatsApp juga tidak dapat diakses.

Kerusuhan ini mengingatkan pada bulan lalu ketika setidaknya 150 orang tewas dan ribuan lainnya luka-luka dalam protes yang dipicu oleh kelompok pelajar yang menuntut reformasi kuota pekerjaan pemerintah.

BACA JUGA: Mahasiswa Bangladesh Ngamuk, 25 Orang Tewas dalam Aksi Demo!

Setelah Mahkamah Agung membatalkan sebagian besar kuota tersebut, protes sempat mereda namun kembali pecah minggu lalu dengan tuntutan keadilan bagi keluarga korban yang tewas.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Waker-Uz-Zaman telah mengarahkan para perwiranya untuk menjamin keamanan hidup, properti, dan instalasi negara yang penting dalam keadaan apapun.

Ia menegaskan bahwa Angkatan Darat Bangladesh selalu ada dan akan terus ada demi kepentingan rakyat dan negara.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.