Engineer Indonesia Dituduh Mencuri Teknologi Jet Tempur Korea Selatan

[info_penulis_custom]
Jet Tempur Korea Selatan
Ilustrasi (pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Seorang insinyur asal Indonesia mendapat tuduhan mencuri teknologi jet tempur buatan Korea Selatan, insiden ini langsung diselidiki oleh pemerintahan Korea Selatan.

Menurut laporan dari Yonhap, data pengembangan jet tempur KF-21 Boramae telah Engineer tersebut sembunyikan dalam perangkat USB. Korea Aerospace Industries (KAI) menjadi tempat kerja Engineer tersebut.

Defense Acquisition Program Administration (DAPA) Korea Selatan menyatakan bahwa mereka sedang melakukan investigasi terkait kasus ini. Penyelidikan merka lakukan bersama dengan lembaga terkait, termasuk badan intelijen setempat.

Pihak berwenang akan menyelidiki isi dari USB tersebut untuk mengetahui apakah terdapat teknologi strategis pengembangan KF-21 di dalamnya. Warga negara Indonesia yang sedang dalam penyelidikan mendapat larangan meninggalkan Korea Selatan.

KF-21 Boramae adalah jet tempur yang Korea Selatan dan Indonesia kembangkan. Jet tempur ini memiliki teknologi canggih, termasuk kemampuan semi-siluman, sistem avionik cerdas dengan fusi sensor, sistem senjata eksternal, kemampuan manuver tingkat tinggi, dan konsep interoperabilitas.

BACA JUGA : Mengenal Copilot Pro, Teknologi AI yang Dinilai Sangat Cerdas

Dalam proyek ini, Korea Selatan bertanggung jawab atas 60% dari biaya, sementara sisanya terbagi secara merata antara Indonesia dan Korea Aerospace Industry (KAI).

Namun, proyek ini menghadapi kendala dalam hal pembiayaan. Indonesia kedapatan belum membayar biaya cost share sebesar Rp 24,8 triliun. Menurut laporan Asia Today, Indonesia baru membayar 17% dari jumlah yang seharusnya terbayarkan. Di sisi lain, Korea Selatan juga harus membayar sebagian besar biaya untuk periode 2016-2022.

Saat ini, kerja sama ini sedang berada dalam tahap Engineering Manufactur Development (EMD) untuk periode 2016-2026. Kabarnya, Indonesia akan menerima 8 jet tempur produksi KAI, dengan dua pesawat sedang dalam tahap uji darat dan enam pesawat sedang dalam tahap uji terbang.

 

 

(Hafidah/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.