BANDUNG,TM.ID:Â Iklan Israel semakin tersebar luas melalui berbagai platform, seperti yang terlihat dalam iklan video game untuk anak-anak. Fenomena ini menimbulkan perhatian internasional, terutama karena kontroversi yang terjadi mengenai subjek tersebut. Artikel ini akan membahas iklan pro-Israel secara menyeluruh dan mendalam, serta bagaimana hal itu berdampak pada masyarakat.
Propaganda di Dunia Video Game
Pada beberapa tahun terakhir, iklan pro-Israel telah muncul dalam sejumlah video game yang ditujukan untuk netizen anak-anak. Bahkan game sepopuler “Angry Birds” juga tidak luput dari pengaruh iklan tersebut. namun bukan hanya game itu ada beberapa game seprti Alice’s Mergeland, Stack, Balls’n Ropes, Solitaire: Card Game 2023 dan Subway Surfers. Hal ini menunjukkan upaya pemerintah Israel dalam menyebarkan pesan mereka, terutama terkait konflik di wilayah tersebut.
Isu Etika dan Dampaknya
Munculnya propaganda Israel dalam video game anak-anak memunculkan berbagai isu etika. Pertama-tama, apakah pantas iklan semacam ini diperkenalkan kepada netizen yang sebagian besar masih berusia di bawah 18 tahun? Ini adalah pertanyaan yang perlu kita pertimbangkan dengan serius.
Selain itu, dampak psikologis terhadap anak-anak yang terpapar iklan semacam ini juga menjadi perhatian utama. Bagaimana iklan-iklan ini dapat memengaruhi persepsi anak-anak terhadap konflik di Timur Tengah? Apakah ini akan menciptakan ketakutan atau kecenderungan untuk meremehkan kompleksitas situasi?
BACA JUGA :Â 10 Deretan Artis yang Pro Terhadap Israel
Pengeluaran Dana dan Kolaborasi
Seperti yang telah tahu bahwa pemerintah Israel menghabiskan jumlah dana yang signifikan untuk memasarkan iklan-iklan ini di internet. Beberapa perusahaan periklanan besar seperti Taboola, Outbrain, dan Google, serta X (sebelumnya terkenal sebagai Twitter) juga terlibat dalam kampanye tersebut.
Namun, perusahaan-perusahaan ini dengan tegas menyatakan bahwa mereka tidak memiliki keterkaitan dengan iklan dalam video game tersebut. Ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana iklan semacam itu dapat menyebar begitu luas dan muncul di berbagai permainan tanpa izin dari pengembang.
Reaksi dan Pertanggungjawaban
Sementara Kementerian Luar Negeri Israel mengklaim bahwa video tersebut adalah bagian dari upaya advokasi yang lebih besar, banyak yang merasa perlu ada pertanggungjawaban atas penyebaran propaganda semacam ini, terutama kepada anak-anak.
“Kami ingin dunia memahami apa yang terjadi di Israel,” katanya mengutip dari berbagai sumber.
(Hafidah/Usk)
