Gedung Rehabilitasi Narkoba Hadir di Bandung, Tampung 24 Pasien Rawat Inap

[info_penulis_custom]
Gedung rehabilitas penyalahguna Narkoba
(Instgaram/helobandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Pemerintah Kota Bandung meresmikan gedung rehabilitasi khusus bagi penyalahguna narkoba di Jalan Ciungwanara, Bandung, pada Senin (14/4/2025). Peresmian dilakukan oleh Wali Kota Bandung Farhan bersama Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia, Komjen Pol Marthinus Hukom.

Gedung rehabilitasi ini dibuka untuk umum dan memberikan layanan rehabilitasi secara gratis. Fasilitas ini mampu menampung hingga 24 pasien, dengan layanan rawat inap dan rawat jalan yang sesuai standar kesehatan.

Kepala BNN RI, Komjen Pol Marthinus Hukom, menyampaikan bahwa selama ini masih banyak keluarga yang enggan melaporkan anggota keluarganya yang terlibat narkoba karena rasa malu dan ketakutan akan proses hukum. Ia menegaskan bahwa tidak ada kewajiban penangkapan bagi siapa pun yang melapor secara sukarela.

“Tidak ada kewajiban untuk menangkap atau menahan orang yang melapor. Silakan jika ada keluarga, anak, atau tetangga kita yang menggunakan narkoba, bisa melapor secara sukarela dan akan mendapat fasilitas rehabilitasi,” ujar Marthinus.

Ia juga menyebutkan, layanan di gedung ini gratis dengan masa rehabilitasi rata-rata mencapai tiga bulan. Berdasarkan data BNN, dari setiap 10.000 penduduk Indonesia, terdapat warga berusia 15 hingga 64 tahun yang mengkonsumsi narkoba dalam satu tahun terakhir.

Kepala BNN Kota Bandung, Kombes Pol Mada Roostanto, menambahkan bahwa gedung ini masih dalam tahap awal dan memiliki kapasitas 24 pasien. Namun, bila diperlukan, kapasitas dapat ditingkatkan dengan penyesuaian jumlah tempat tidur di tiap kamar.

“Untuk sementara ini kapasitasnya 24 orang, tapi kalau angka preferensi meningkat, kita bisa satu kamar dua tempat tidur,” ujarnya.

BACA JUGA:

BNN Kota Bandung Tahun ini Bakal Miliki Gedung Rehabilitasi

Abaikan Pemeliharaan, Atap Gedung Heritage Pusat Kebudayaan Kota Bandung Roboh!

Sementara itu Wali Kota Bandung M Farhan berharap gedung rehabilitasi dapat digunakan penyalahguna narkoba untuk rehabilitasi. Selain itu pengadaan fasilitas bisa terus ditingkatkan.

“Alhamdulillah hari ini kita melanjutkan langkah awal kerjasama dengan BNN Kota Bandung punya kantor BNN Kota Bandung dan rehabilitasi untuk para pengguna narkoba,” tandasnya.

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Bisnis: Fokus

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.