Genap 10 Hari Kebakaran TPA Sarimukti Belum Buahkan Hasil, Asap Masih Ada

[info_penulis_custom]
Kebakaran TPAS Sarimukti masih terus dilakukan. Hingga kini masih terlihat api dan asap yang masih muncul di lokasi. (Foto: Istimewa)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Sudah memasuki hari ke 10 api terus membakar sampah yang ada di TPA Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Berbagai upaya sudah dilakukan agar api yang membakar di lokasi itu bisa dipadamkan secara total. Namun hingga Senin (28/8/2023) belum juga membuahkan hasil.

Helikopter water bombing juga terus monda-mandir melakukan pemadaman dari udara sebagai salah diantara banyak upaya. Di lokasi pun asap masih mengepul. Asap uncul dari sejumlah titik, api terlihat padam dan menyala, akibat kandungan gas metana ditambah dengan hembusan angin.

Hanya saja dibadingkan dengan hari sebelumnya, kondisi yang terjadi saat ini kendati masih ada beberapa titik api menyala.

BACA JUGA: 12 Ribu Jiwa Terkena Dampak Kebakaran TPA Sarimukti, Gangguan Kesehatan Menghantui

“Sampai hari ini masih ada titik api kecil di lokasi ini, dan asapnya juga masih ada,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat, Prima Mayaningtyas, di TPA Sarimukti.

Penutupan di lokasi TPA Sarimukti masih terus dilakukan, karena kondisi dan situasi yang belum memungkinkan.

“Kita belum bisa kembali memfungsikan ini (TPA) secara normal, sebelum ada pernyataan aman. Kalau sudah aman baru kami fungsikan,” jelas Prima.

Sementara itu, Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono, menyampaikan terkait dengan berbagai pemadaman dari udara menggunakan helikopter water bombing, memang berlangsung efektif.

“Jika dibandingkan dengan kemarin, pandangan sudah mulai terang. Kalau kemarin tebal sekali, artinya menurut kami, pemadaman ini efektif dan sangat membantu,” ungkap AKBP Aldi.

BACA JUGA: Kondisi TPA Sarimukti Sudah Berangsung Baik, Pemkot Bandung Minta Ini ke Warga

Kepulan asap masih terjadi, karena sampah yang menumpuk dan itupun masih terlihat tebal.  Asap yang ditimbulkan pun dinilai memberikan dampak kepada warga.

Ada juga 12 kendaraan penyemprot yang diterjunkan ke lokasi.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

3

Strategi Bisnis: Fokus

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

UMKM Kuliner di Era Digital: Warung Sate Solo Pak Komar
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.