Gus Miftah Diperiksa Bawaslu Usai Bagi-bagi Uang

[info_penulis_custom]
gus miftah diperiksa bawaslu
Foto (Kemenpora)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

PAMEKASAN,TM.ID: Ulama kondang Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah diperiksa Bawaslu Pamekasan seusai kedapatan melakukan aksi bagi-bagi uang.

Aksi bagi-bagi uang Gus Miftah itu diduga terkait kampanye salah satu paslon Capres – Cawapres 2024.

Bawaslu Pamekasan memeriksa Gus atas dugaan politik uang alias money pilitic, di daerah Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Sang ulama pun mendapat cecaran sebanyak 28 pertanyaan dari tim Bawaslu.

Sebelum menjalani pemeriksaan, Gus Miftah menegaskan bahwa ia sudah siap untuk mengungkapkan fakta sebenar-benarnya.

Ia berkilah bahwa diirnya bukanlah calon presiden maupun wakil, dan bukan juga tim kampanye yang setiap orang bisa memastikannya di KPU.

BACA JUGA: Ini Klarifikasi Gus Miftah Usai Bagi-bagi Uang Ada Kaos Prabowo

“Saya inikan bukan calon, bukan TKD dan TKN. Itu Bisa dicek di KPU, bahwa saya bukan anggota tim kampanye, sedangkan yang bisa dijerat melanggar adanya calon ataupun tim Kampanye,” tegas Gus Miftah melansir PMJ News, Selasa (9/1/2023).

Gus Miftah juga menjelaskan bahwa ia tidak bermaksud melakukan politik uang, dan tindakan itu terjadi tidak atas dasar kesengajaan.

“Saya hanya diajak untuk ngopi-ngopi saja, namun sampai lokasi cukup heran karena ternyata banyak yang datang, kemudian ada kegiatan bagi-bagi uang itu dan uang itu juga bukan untuk politik uang,” kilahnya.

Apablila tujuannya politik uang, lanjut Gus Miftah, tidak mungkin ia melakukannya secara terbuka.

“Pasti akan sembunyi-sembunyi,” tegasnya.

Di sisi lain, Koordinator Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Pamekasan, Suryadi mengatakan, pemeriksaan terhadap ulama kondang tersebut tidak ada unsur pelanggaran apa yang dilakukannya.

“Pemeriksaan terhadap Gus Miftah ini merupakan tindak lanjut atas pemeriksaan yang telah kami lakukan terkait dugaan bagi-bagi uang yang juga melibatkan pengusaha tembakau di Madura,” kata Suryadi, Senin 8 Januari 2024.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.